Bobo.id – Indonesia dikenal dengan sambalnya yang nikmat, teman-teman.
Apakah kamu pecinta sambal? Sambal bisa dijadikan bumbu masakan atau cocolan berbagai makanan.
Sambal di Indonesia juga ada banyak sekali ragamnya, rasa, tekstur, dan cara membuat sambal juga berbeda-beda di setiap daerah.
Tapi bukan hanya Indonesia yang punya saus untuk melengkapi makanan, teman-teman.
Penduduk negara lainnya juga punya saus kesukaan masing-masing, lo.
Saus itu ada yang pedas seperti sambal dan ada juga yang tidak pedas. Ayo, kita cicipi saus-saus dari berbagai negara di dunia!
Nam Jim Jaew
Nam jim jaew atau nam chim ini banyak disajikan dengan makanan khas Thailand, teman-teman.
Rasa saus ini tajam dan berasap. Bahan membuat nam jim jaew adalah bubuk cabai, bubuk beras panggang, air perasan jeruk nipis, saus ikan, dan beberapa rempah sesuai selera.
Baca Juga: Tahu Tokoh Dementor di Film Harry Potter? Hewan Ini adalah Dementor dari Thailand
Chutney Ketumbar
Di India, saus disebut dengan chutney, teman-teman. Salah satu chutney khas India adalah chutney ketumbar.
Saus ini selalu disajikan untuk menu pelengkap makanan seperti samosa.
Selain dicelupkan, ada juga yang menambahkan saus chutney dengan dioles pada roti, seperti selai!
Guasacaca
Sekilas, saus dari alpukat ini mirip dengan guacamole, ya? Bedanya, saus ini asalnya dari Venesuela.
Saus guasacaca dibuat dengan mencampur alpukat, bawang bombai, daun ketumbar dan paprika hijau.
Jika suka rasa pedas, bisa ditambahkan lada dan saus pedas.
Baca Juga: Sebentar Lagi Musim Alpukat, Cari Tahu Cara Memilih Alpukat yang Matang, yuk!
Gochujang
Pecinta makanan Korea pasti sudah familiar dengan saus dari fermentasi kedelai dan ketan ini, bukan?
Gochujang jarang digunakan untuk celupan makanan, namun bisa dinikmati untuk campuran makanan seperti sup miso.
Saus gochujang ini lebih sering digunakan untuk bumbu masakan, teman-teman.
Tkemali
Saus khas negara Georgia ini rasanya asam dan aromanya tajam, ini karena bahan pembuatannya dari buah plum.
Saus tkemali sering disajikan bersama makanan yang dibuat dari kentang dan daging atau dicampurkan dalam masakan berkuah.
Baca Juga: Mengapa Ada Orang yang Tahan Makan Pedas Sedangkan Orang Lain Tidak? #AkuBacaAkuTahu
Pebre
Saus pedas lainnya di dunia adalah pebre yang khas di Chili.
Biasanya, pebre disajikan dengan roti panggang, namun pebre juga bisa disajikan dengan daging, salad, dan makanan apa saja.
Saus pebre ini dibaut dari campuran ketumbar, tomat, dan cabai habanero.
Ponzu
Di Jepang, bumbu celup tambahan yang dikenal biasanya adalah shoyu yang rasanya asin.
Tapi di Jepang juga ada saus yang rasanya asam, yaitu Ponzu!
Ponzu biasanya digunakan untuk saus salad, bumbu daging, atau saus untuk makan seafood dan chicken karaage, teman-teman.
Baca Juga: Nonton Film Horor Sampai Makan Unagi, Ini Kebiasaan Orang Jepang Saat Musim Panas
Haydari
Saus haydari dari Turki ini terlihat mirip yogurt, ya?
Ini karena saus haydari memang terbuat dari yogurt greek yang dicampur dengan daun peterseli, daun mint dan minyak zaitun.
Chermula
Sambal yang satu ini asalnya dari Afrika Utara, teman-teman.
Cara membuat chermula adalam mencampurkan daun peterseli, ketumbar, daun ketumbar, bawang putih, dan safron.
Biasanya chermula disajikan dengan seafood panggang, daging domba panggang, atau sayuran yang dipanggang.
Baca Juga: Di Negara Ini, Cabai Dimakan Sebagai Sayuran dalam Masakan
Yuk, lihat video ini juga!
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | Mental Floss |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR