Bobo.id - Sehabis hujan turun, biasanya akan terlihat busur berwarna-warni di langit, yang kita sebut sebagai pelangi.
Pelangi juga biasa disebut sebagai busur warna, karena bentuknya yang melengkung terlihat seperti busur atau setengah lingkaran.
Namun beberapa waktu lalu, pelangi yang tidak berbentuk busur terlihat di Amerika Serikat, teman-teman.
Bukan membentuk busur, pelangi ini justru membentang secara horisontal atau mendatar, lo.
Kira-kira fenomena apa, ya, yang menyebabkan pelangi ini membentang secara horisontal?
Baca Juga: Tidak Selalu Karena Suhu Udara, Berkeringat saat Tidur Bisa Disebabkan oleh 3 Hal Ini!
Proses Terbentuknya Pelangi
Pelangi terbentuk dari pembiasan cahaya matahari yang melewati tetesan air hujan.
Nah, proses pembiasan ini kemudian akan memisahkan cahaya putih menjadi berbagai spektrum warna yang kita lihat di pelangi.
Akibat dari pembiasan, maka membuat sinar matahari yang dipantulkan oleh air menjadi bengkok.
Inilah yang menyebabkan kita melihat pelangi yang muncul setelah hujan jadi berbentuk busur.
Baca Juga: Padahal Suhunya Dingin, Mengapa Es Justru Membuat Kulit Terasa Terbakar, ya?
Pelangi Horisontal Terlihat di Amerika Serikat
Namun pelangi ternyata tidak hanya berbentuk busur saja, teman-teman, karena ada juga pelangi yang membentang secara horisontal atau mendatar lurus.
Fenomena ini terjadi di sekitar danau Sammamish, Washington State, Amerika Serikat.
Seoran fotografer amatir bernama Cessna Kutz, menyaksikan pelangi horisontal ini dan memotretnya lalu mengunggahnya di akun Facebook miliknya.
Kak Cessna mengatakan, dirinya sering melihat pelangi di atas danau Sammamish, tapi fenomena pelangi horisontal ini baru pertama kali dilihatnya.
Fenomena Pelangi Horisontal Disebut Busur Sirkumhorisontal
Mengutip dari situs IFL Science, munculnya pelangi horisontal ini dijelaskan oleh seorang ahli meteorologi dari National Weather Service di Seattle, bahwa fenomen ini sebenarnya bukan pelangi, lo.
Menurut beliau, pelangi horisontal yang disaksikan Kak Cessna ini adalah busur sirkumhorisontal, meski penampilannya memang terlihat seperti pelangi.
Busur sirkumhorisontal adalah fenomena optik berupa halo es yang dibentuk oleh pembiasan Matahari pada kristal es di atmosfer.
Nah, dalam bentuk lengkap, busur sirkumhorisontal ini bisa muncul dan terlihat seperti pita pelangi yang bentukya datar atau horisontal dan berada di bawah Matahari.
Baca Juga: Meski Harus Berada di Rumah, Tetap Cukupi Kebutuhan Nutrisi Tubuh dengan 3 Jenis Makanan Ini!
Busur sirkumhorisontal ini juga biasa disebut sebagai busur api dan merupakan fenomen yang jarang terjadi, nih.
Biasanya, busur sirkumhorisontal hanya terjadi saat Matahari lebih tinggi sekitar 58 derajat di atas cakrawala.
O iya, busur sirkumhorisontal ini juga lebih jarang terjadi di Eropa dibandingkan dengan Amerika Serikat, lo, karena letak Matahari yang lebih rendah.
------
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Yuk, lihat video ini juga!
Source | : | Unilad,National Geographic Indonesia,IFL Science |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR