Bobo.id - Apakah kebun di rumah teman-teman dipenuhi oleh berbagai tanaman yang ditanam sendiri atau bersama orang tua?
Wah, kabar baik, nih, teman-teman, karena berkebun ternyata punya banyak manfaat untuk kita.
Manfaat ini dapat berdampak pada kesehatan fisik maupun mental orang yang suka berkebun.
Pendapat ini berdasarkan dari penelitian yang dilakukan oleh profesor Paul Dola dari Inggris, yang mengatakan kalau tukang kebun dan penjaga toko bunga merupakan dua pekerjaan yang paling bahagia di dunia.
Baca Juga: Jaring Pembungkus Buah Sering Dibuang, Ternyata Ada Berbagai Fungsi Lainnya! Pernah Coba?
Dari penelitian ini juga dituliskan bahwa sembilan dari 10 tukang kebun dan tukang bunga menyatakan mereka memang menyukai pekerjaan yang dimilikinya.
Selain rasa bahagia yang didapatkan oleh tukang kebun dan penjaga toko bunga yang membuat mereka lebih bahagia, kita juga bisa mendapatkan berbagai manfaat berkebun, nih, teman-teman.
Yuk, ketahui apa saja manfaat berkebun bagi tubuh kita!
Tubuh Menjadi Lebih Aktif
Teman-teman pasti tahu kalau berolahraga punya manfaat yang baik untuk tubuh, misalnya meningkatkan jumlah oksigen dalam tubuh, mengurangi tekanan darah, atau menambah kekuatan otot.
Bagi teman-teman yang kadang suka lupa untuk berolahraha, ternyata berkebun punya efek yang sama dengan olahraga, lo.
Dengan berkebun, maka memungkinkan teman-teman untuk mendapatkan latihan tubuh, tergantung pada aktivitas berkebun yang teman-teman lakukan.
Misalnya ketika teman-teman membantu memotong rumput di halaman rumah, maka aktivitas jongkok yang kalian lakukan sama dengan posisi squat yang biasa dilakukan saat melakukan olahraga.
Atau mungkin teman-teman diminta membawakan sekantung pupuk oleh orang tua, maka kegiatan tersebut sama halnya dengan kita latihan angkat beban, lo.
Baca Juga: Tak Hanya di Indonesia, 8 Makanan Lezat Ini Juga Terkenal di Luar Negeri, Salah Satunya Rendang!
Membuat Kita Bersentuhan dengan Tanah
Ketika berkebun, kita pasti akan menyentuh tanah yang merupakan media tanam tumbuhan yang kita tanam, teman-teman.
Hal ini tentu akan membuat tangan menjadi kotor dan penuh dengan tanah berwarna cokelat.
Tapi tidak perlu takut atau khawatir akan bakteri-bakteri yang ada dalam tanah, teman-teman.
Sebenarnya, di dalam tanah terdapat berbagai bakteri baik yang berguna bagi tubuh kita bahkan bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, lo.
Baca Juga: Baik untuk Ingatan Hingga Kreativitas, Ini 4 Manfaat Tidur Siang yang Bisa Kamu Dapatkan
Inilah sebabnya anak-anak seusia kita harus banyak bermain di luar ruangan untuk meingkatkan sistem imun tubuh kita.
Hal ini disebabkan karena paparan mikroba penting dalam masa perkembangan anak-anak yang sangat penting bagi kepekaan tubuh terhadap alergi dan penyakit autoimun di kemudian hari.
Justru, kalau kita menghidari menyentuh tanah dan membuat diri menjadi sangat bersih, hal ini tidak baik untuk tubuh, teman-teman.
Baca Juga: Bekas Luka Lama Sulit Hilang, Gunakan 5 Bahan Alami Ini untuk Memudarkannya
Misalnya adalah ketika terlalu sering mencuci tangan yang justru akan menyingkirkan bakteri baik yang sebenarnya berguna untuk tubuh.
Tapi jangan lupa untuk mencuci tangan dengan sabun sampai ke sela-sela kuku setelah berkebun, ya!
Memberikan Efek Terapi
Selain memberi manfaat bagi fisik, berkebun juga memberikan efek terapi yang bagus untuk kesehatan mental kita, lo, teman-teman.
Ketika menanam sesuatu, pasti kita akan memeliharanya dengan baik agar terus tumbuh hingga bisa menghasilkan buah atau tidak mati.
Nah, ketika kita berhasil merawat tumbuhan yang kita tanam, maka hal ini akan memberikan sebuah kepuasan tersendiri pada diri kita.
Saat berkebun, ada berbagai aktivitas yang dilakukan oleh bagian-bagian tubuh kita, misalnya menggali tanah, memotong tangkai, mengambil benih, atau memindahkan tanaman dari polybag ke pot.
Baca Juga: Supaya Tidak Cepat Busuk, Simpan Sayur, Telur, Bawang dan 3 Bahan Makanan Lainnya dengan Cara Ini
Tanpa teman-teman sadari, berbagai aktivitas yang dilakukan oleh tangan maupun kaki kita menjadi salah satu cara untuk melatih ketangkasan tangan atau motorik kita, lo.
Sedangan bagi orang lanjut usia, berkebun ternyata bisa menjadi terapi bagi penyakit Alzheimer yang selama ini dikenal sebagai penyakit berbahaya karena menyerang sel-sel otak.
Berkebun dapat menurunkan 36 persen penyakit Alzheimer, lo. Karena berkebun melibatkan berbagai fungsi tubuh yang sekaligus melatih berbagai aspek yang sudah hampir tidak bisa dilakukan oleh penderita Alzheimer.
Baca Juga: Luka Pasien Diabetes Sulit Sembuh, Ini Tips Merawat Luka untuk Pasien Diabetes
Sebagai Bentuk Meditasi
Siapa yang kadang suka tidak fokus saat mengikuti pelajaran di sekolah? Wah, akibatnya nilai ulangan kita menjadi kurang bagus, nih, teman-teman.
Berkebun bisa membantu teman-teman untuk lebih fokus mengerjakan sesuatu, lo.
Saat sedang berkebun, teman-teman akan memusatkan pikiran hanya pada tanaman yang sedang temn-teman pegang saat itu.
Selain itu, kadang kita juga berada pada posisi tubuh yang hampir mirip dengan saat kita sedang melakukan meditasi.
Baca Juga: Gawat! Tidur di Dekat Ponsel Justru Berbahaya untuk Kesehatan Kita
Berbagai aktivitas tersebut membuat teman-teman jadi lebih mudah untuk memusatkan fokus pada satu titik tertentu.
Berkebun bisa kita lakukan di mana saja, lo, teman-teman. Bahkan kalian bisa melakukannya meski di rumah tidak mempunyai halaman yang cukup luas.
Teman-teman bisa menanam tanaman kesukaan kalian menggunakan pot dan meletakkannya di sudut-sudut rumah atau satu pot tanaman kecil di dalam kamar.
Hal yang terpenting adalah merawat tanaman dengan menyirami, memberikan pupuk, dan membersihkannya jika ada penyakit yang menyerang tanaman.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Lihat video ini juga, yuk!
Source | : | National Geographic Indonesia,Earth Easy |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR