Bobo.id – Siapa yang suka makanan pedas? Penyuka pedas biasanya sering makan dengan cabai. Misalnya makan gorengan dengan cabai rawit.
Ada yang suka makan cabai dengan membuang tangkainya, ada juga yang tetap makan dengan tangkainya. Teman-teman pernah makan cabai? Biasanya kamu makan dengan cara yang mana?
Ternyata, kita disarankan untuk tidak membuang tangkai cabai, lo! Di tangkai cabai itu, tersimpan separuh dari nilai serat keseluruhan cabai.
Apa saja manfaatnya? Yuk, cari tahu!
Di Indonesia, cabai pada umumnya dapat digolongkan menjadi dua kelompok, yakni cabai rawit (Capsicum frutescena) dan cabai besar atau cabai merah (Capsicum annuum).
Kedua cabai ini dalam buku-buku masak barat dimasukkan ke kelompok cabai pedas atau hot chilli pepper.
Sementara paprika yang merupakan cabai orang barat dikenal sebagai cabai manis atau sweet chilli pepper karena rasanya yang memang kurang pedas bercampur sedikit manis.
Adapun beberapa jenis cabai rawit yang kerap ditemui di pasaran, antara lain yakni:
1. Cabai Ceplik
Ciri-ciri:
Bentuk “gendut-gendut” berujung tumpul
Ketika muda berwarna hijau muda, lalu berangsur menjadi merah tua ketika sudah tua
Baca Juga: Di Indonesia Ada Cabai Rawit, Ketahui Juga Cabai Khas Berbagai Negara, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR