Surat kabar itu menceritakan Nobel sebagai penemu dinamit dan mendapatkan keuntungan dengan menjual bahan peledak yang digunakan sebagai senjata perang.
Setelah membaca berita itu, Nobel menjadi sadar bahwa tidak semua orang menyukai penemuannya.
Nobel juga khawatir bagaimana dia akan diingat setelah tiada. Ia tidak ingin diingat karena dinamit bisa membunuh banyak orang.
Nobel meninggal pada 10 Desember 1896. Ia telah menulis surat wasiat sebelum meninggal.
Ia ingin sebagian kekayaannya dipakai untuk memberi hadiah kepada orang yang telah melakukan hal bermanfaat bagi orang banyak. Penghargaan ini kelak disebut Hadiah Nobel.
Pada tahun 1901, Hadiah Nobel pertama diberikan untuk bidang fisika, kimia, sastra, fisiologi, dan obat-obatan.
Sampai saat ini pemberian Hadiah Nobel berlangsung setiap tahun di Swedia.
Baca Juga: Tanaman Ini Sering Disebut Kaktus Kepiting, Mengapa Begitu, ya?
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Yuk, lihat video ini juga!
Penulis | : | Jonathan Alfrendi |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR