Bobo.id – Teman-teman sering terbangun di jam yang sama pada malam hari? Ternyata ada banyak orang mengalaminya, lo.
Banyak orang yang sering mengaitkan ini dengan kejadian mistis. Apa kamu sering mengalaminya?
Benarkah ini ada hubungannya dengan kejadian mistis?
Ternyata, terbangun di malam hari bisa disebabkan oleh banyak hal, teman-teman. Kebanyakan ada hubungannya dengan kesehatan atau posisi tidur.
Jika hal ini terus berlangsung, akhirnya kita pun jadi selalu terbangun di malam hari. Bahkan, bisa terbangun di jam yang sama setiap malamnya.
Apa saja? Yuk, cari tahu!
Posisi Tidur yang Salah
Gejala seperti kelelahan kronis, sakit kepala, nyeri ulu hati, dan nyeri leher atau punggung dapat disebabkan oleh postur tubuh yang tidak benar saat tidur.
Kita pun jadi terbangun.
Coba perhatikan juga tempat tidurmu, apakah terlalu keras atau tidak.
Pastikan kamu menggunakan bantal yang mendukung posisi leher dan kepala.
Dr. John Douliard menjelaskan, posisi tidur di sisi kiri dapat meningkatkan pencernaan dan sirkulasi darah.
Selain itu, juga meningkatkan kesehatan emosional dan membantu sistem limfatik untuk berfungsi dengan baik.
Sleep Apnea
Sleep apnea berarti saluran udara sebagian atau seluruhnya diblokir dan ini dapat menyebabkan seseorang berulang kali berhenti bernapas.
Kondisi seperti ini, bisa membuat kita terbangun karena mengalami penurunan kadar oksigen dalam darah.
Baca Juga: Kamar Mandi di Kamar Tidur Bisa Timbulkan Bahaya Jika Tidak Dirancang dengan Benar, Ini Bahayanya
Beberapa gejala sleep apnea meliputi sakit kepala, mulut kering, nyeri dada, kantuk berlebihan dan perubahan suasana hati.
Sindrom Kaki Gelisah
Sindrom kaki gelisah atau restless legs sydrome (RLS) merupakan kelainan umum yang mempengaruhi sistem saraf tubuh.
Kelainan pada saraf ini ditandai dengan dorongan kuat, yang biasanya sulit dilawan, untuk terus menggerak-gerakkan kaki.
Masalah neurologis ini menyebabkan rasa gatal, sakit, atau berdenyut di bagian bawah kaki. Ini bisa jadi salah satu penyebab kita terbangun dari tidur.
Olahraga ringan dan mandi air hangat bisa mengurangi gejalanya.
Menghabiskan Waktu dengan Ponsel
Beberapa penelitian sudah menjelaskan bahwa paparan sinar biru dari ponsel bisa benar-benar merusak kualitas tidur, lo.
Paparan cahaya biru selama malam hari bisa mencegah tubuh untuk memproduksi hormon tidur melatonin.
Akibatnya kita jadi terbangun dari tidur di malam hari.
Baca Juga: 3 Bahaya Kebiasaan Tidur Sambil Memakai Earphone, Berisiko Sebabkan Gangguan Pendengaran
(Penulis: Maria Andriana Oky, Rahwiku Mahanani)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Yuk, lihat video ini juga!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR