Merupakan Persiapan Sebelum Kemerdekaan Indonesia
BPUPKI merupakan badan bentukan pemerintah Jepang yang saat itu menduduki Indonesia tapi sudah terdesak oleh pihak sekutu yang menyerang Jepang.
Pihak Jepang kemudian berpikir untuk memberikan kemerdekaan bagi Indonesia agar tidak terjadi pemberontakan yang dilakukan oleh penduduk Indonesia.
Cara ini juga dilakukan dengan harapan pihak Jepang bisa mengarahkan warga Indonesia yang sudah tergabung dalam PETA atau barisan Pembela Tanah Air untuk melawan Sekutu yang ingin menghancurkan Indonesia.
Setelah BPUPKI dibentuk, badan ini memiliki beberapa tugas, teman-teman, salah satunya adalah mempersiapkan kemerdekaan Indonesia dengan merumuskan dasar negara.
Meskipun kemerdekaan Indonesia baru disahkan pada 17 Agustus 1945, tapi para tokoh bangsa yang menjadi anggota BPUPKI sudah menyiapkan dasar negara, teman-teman.
Nah, dasar negara ini dicetuskan dalam pidato yang disampaikan oleh presiden pertama Republik Indonesia, yaitu Soekarno dalam sidang BPUPKI yang berlangsung tanggal 1 Juni 1945.
Selain Presiden Soekarno, tokoh lain yang menyampaikan gagasannya mengenai dasar negara adalah Mohammad Yamin dan Dr. Soepomo.
Baca Juga: Perjanjian Saragosa, Hasil Pertikaian Portugis dan Spanyol Memperebutkan Wilayah Indonesia
Presiden Soekarno Memberikan Usulan Tiga Rumusan Dasar Negara
Pada rapat BPUPKI yang dilaksanakan pada 1 Juni itu, Presiden Soekarno mengusulkan tiga rumusan dasar negara, teman-teman, yaitu Pancasila, Trisila, dan Ekasila.
Dari tiga rumusan dasar negara itu, Pancasila adalah rumusan yang disetujui oleh para tokoh di BPUPKI.
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR