Lada hitam berasal dari buah lada yang belum terlalu matang saat dipetik, sedangkan lada putih adalah buah lada yang sudah matang ketika dipetik untuk diolah.
Nah, proses pengolahan buah lada inilah yang membuat kedua lada ini memiliki warna yang berbeda.
Sebelum diolah, buah lada hitam yang belum matang sepenuhnya ini akan direbus sebentar, yang berguna untuk memecah dinding kulit lada.
Kemudian, lada yang sudah direbus akan dijemur selama beberapa hari di bawah sinar matahari sampai kering.
Nah, karena dijemur, maka kulitnya menjadi keriput dan warnanya berubah menjadi gelap.
Sedangkan untuk menghasilkan lada putih, buah lada yang sudah matang tadi akan direndam dalam air untuk melepaskan kulitnya.
Setelah kulit lada dihilangkan, akan terlihat bagian dalam buah lada yang berwarna putih.
Bagian yang berwarna putih inilah yang kemudian diolah menjadi lada putih, yang biasanya berbentuk bubuk.
Baca Juga: Merupakan Jamur yang Paling Banyak Dibudidayakan, Ini Manfaat dan Fakta Unik Jamur Kancing
Lada Hitam dan Lada Putih, Mana yang Lebih Pedas?
Baik lada putih maupun lada hitam bisa menimbulkan sensasi pedas dan panas ketika digunakan sebagai bumbu untuk masakan.
Namun lada putih akan menimbulkan sensasi yang lebih pedas dibandingkan lada hitam, teman-teman.
Source | : | Spoon University |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR