Bobo.id - Selama masa pandemi akibat COVID-19, ada beberapa hal yang berubah dari kebiasaan lama kita.
Salah satunya adalah membawa peralatan makan, seperti sedotan, sendok, garpu, dan botol minum sendiri, yang digunakan saat makan di luar rumah atau di restoran.
Hal ini dilakukan agar kita tidak berbagi peralatan makan tadi dengan orang lain, sehingga lebih bersih dan terhindar dari risiko paparan bakteri, kuman, maupun virus.
Ternyata bukan hanya saat pandemi saja kita harus memakai barang-barang pribadi dan tidak memakai beberapa barang secara bergantian dengan orang lain.
Baca Juga: Inilah Berbagai Cara Sederhana untuk Mengatasi Perut Kembung, Salah Satunya Perhatikan Cara Kunyah
Dalam kehidupan sehari-hari, ada berbagai benda yang sebaiknya tidak digunakan secara bergantian, bahkan dengan anggota keluarga di rumah.
Bukan hanya dipakai secara bergantian, tiga benda ini juga sebaiknya tidak dipinjamkan kepada orang lain.
Wah, apa saja barang itu dan apa sebabnya, ya, barang-barang ini tidak boleh dipinjamkan dan dipakai bergantian?
Handuk
Kita mungkin biasa berbagai atau memakai handuk milik orang lain, misalnya dengan anggota keluarga lainnya di rumah.
Namun ternyata handuk merupakan barang yang tidak boleh dipinjamkan atau dipakai bersama-sama.
Pemakaian handuk oleh banyak orang bisa menularkan berbagai penyakit infeksi, teman-teman.
Selain itu, penyebaran infeksi penyakit ini juga jadi lebih mudah pada handuk yang basah.
Baca Juga: Ternyata Nutrisi Keripik Pisang Tidak Sama dengan Buah Pisang, Ketahui Kandungannya, yuk!
Ada jenis bakteri bernama Staphylococcus pada handuk yang bisa bertahan hidup selama beberapa jam, hari, bahkan berbulan-bulan.
Handuk basah atau lembap menjadi tempat favorit bagi bakteri untuk bersarang dan berkembang biak, lo.
Maka dari itu, selain tidak memakai satu handuk bersama-sama, kita disarankan untuk mengganti dan mencuci handuk minimal seminggu sekali.
Setelah menggunakan handuk, sebaiknya handuk juga digantungkan hingga kering sebelum dipakai kembali.
Sikat Gigi
Untuk membersihkan gigi dari sisa-sisa kotoran, maka kita harus menggunakan sikat gigi yang sudah diberi pasta gigi.
Hal ini ternyata membuat sikat gigi terkontaminasi berbagai mikroorganisme, lo, seperti bakteri, air liur, sisa makanan, bahkan bisa juga darah.
Karena itulah, membersihkan sikat gigi adalah langkah penting agar sikat gigi tetap selalu bersih, nih, teman-teman.
Meskipun mencuci sikat gigi bisa membersihkannya, kita tetap tidak boleh menggunakan dan meminjamkan sikat gigi kepada orang lain.
Sebabnya adalah karena sikat gigi tetap bisa menyimpan berbagai bakteri dan sisa makanan di antara bulu-bulunya.
Selain itu, menggunakan sikat gigi milik orang lain juga bisa meningkatkan risiko penyebaran penyakit yang ditularkan melalui darah.
Menggunakan sikat gigi milik orang lain bisa meningkatkan risiko terjadinya infeksi dan risiko ini bisa meningkat pada mereka yang sistem imunnya sedang lemah.
Helm
Saat bepergian menggunakan motor, kita tentu harus menggunakan helm untuk melindungi kepala kita dari cedera.
Apakah teman-teman pernah naik ojek online atau meminjam helm milik orang lain?
Ternyata helm termasuk barang yang sebaiknya tidak dipinjamkan atau digunakan oleh orang lain, nih, teman-teman.
Dengan menggunakan helm milik orang lain atau helm yang sudah dipakai banyak orang, ternyata bisa menularkan berbagai penyakit, lo.
Memakai helm milik orang lain bisa saja menularkan kutu rambut yang mungkin saja hidup di rambut orang yang sebelumnya memakai helm itu.
Terlebih kutu rambut dapat dengan mudah menular, yaitu dengan meloncat ke berbagai bagian helm atau menempel di dalam helm.
Baca Juga: Masih Suka Rebus Sayuran? Ubah Cara Masak Sayur Jika Tidak Ingin Hal Ini Terjadi pada Tubuh!
Selain kutu rambut, penyakit yang bisa menular dari helm yang dipakai bergantian adalah kurap dan kudis, teman-teman.
Kurap adalah jenis infeksi kulit kepala yang disebabkan oleh jamur dermatofita, yang membuat adanya bercak kemerahan berbentuk cincin dan bersisik di kulit kepala.
Bercak ini bisa menimbulkan rasa gatal dan jika tidak diobati maka bisa menyebabkan kebotakan.
Nah, kalau teman-teman terpaksa menggunakan helm milik orang lain, maka sebaiknya gunakan hair cap atau penutup rambut yang terbuat dari plastik untuk mengurangi risiko penularan beberapa penyakit tadi.
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Hello Sehat |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR