Bobo.id - Meski terlihat mirip, ternyata ada perbedaan antara ikan tuna, tongkol, dan cakalang, teman-teman.
Sebelum kita mencari tahu perbedaan ikan tuna, tongkol, dan cakalang, ada fakta menarik tentang tiga ikan ini, nih.
Bersumber dari Kompas.com, ikan tuna, tongkol, dan cakalang merupakan beberapa jenis ikan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia.
Karena 2/3 wilayah Indonesia adalah laut, makanya salah satu sumber daya alam yang melimpah di negara kita adalah ikan laut.
Apakah teman-teman juga suka makan laut? Kita cari tahu perbedaan ikan tuna, tongkol, dan cakalang, yuk!
Perbedaan Ikan Tuna, Tongkol, dan Cakalang
Tahukah kamu? Ikan tuna, tongkol, dan cakalang termasuk kelompok ikan yang sama, lo, yaitu ikan pelagis besar.
Menurut situs NOAA, ikan pelagis adalah kelompok ikan yang tinggal pada kolom air, bukan di tepian ataupun di dekat dasar laut. Ciri-ciri ikan pelagis ini adalah mereka beraktivitas secara bergerombol dan melakukan migrasi.
Ikan tuna, tongkol, dan cakalang yang jadi hasil laut Indonesia bukan hanya bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia, lo.
Ketiga ikan ini juga merupakan ikan yang banyak diekspor keluar negeri.
Baca Juga: Tak Disangka, Ikan Laut yang Banyak Dijual di Pasar Ini Bisa Jadi Pengganti Salmon! Pernah Coba?
Banyak yang mengira ikan tuna, tongkol, dan cakalang adalah jenis ikan yang sama dengan sebutan yang berbeda.
Ini karena ikan cakalang dan tongkol termasuk dalam kelompok ikan tuna kecil.
Tapi, sebenarnya ikan tuna, tongkol, dan cakalang adalah ikan yang berbeda.
Kesamaan antara ikan tuna, tongkol, dan cakalang adalah tiga ikan ini berasal dari keluarga yang sama, yaitu keluarga Scombridae.
Namun ikan tuna, tongkol, dan cakalang memiliki marga yang berbeda.
Dilihat dari bentuknya, ketiganya terlihat mirip. Tetapi kalau diperhatikan lebih seksama, terlihat perbedaannya.
Ikan Tuna
Ikan tuna memiliki tubuh yang super besar dan berat. Ikan tuna yang masih bayi saja beratnya dapat mencapai 5 kilogram.
Sedangkan ikan tuna dewasa beratnya mulai dari 35 kilogram hingga 350 kilogram.
Beberapa jenis tuna di perairan Indonesia antara lain ada tuna albakora (Thumnus alalunga), tuna mata besar (Thumnus obetus), tuna sirip kuning atau madadihang (Thumnus albacares), dan tuna sirip biru selatan (Thumnus maccoyii).
Ikan tuna dari Indonesia diekspor ke negara seperti Jepang dan Amerika Serikat.
Baca Juga: Ada Daging Ikan Tuna Berwarna Merah, Apa Bedanya dengan Tuna Putih?
Ikan Tongkol
Ikan tongkol memiliki warna yang agak gelap dan memiliki bentuk yang langsing.
Panjang ikan ini sekitar 60 sentimeter dengan punggungnya yang berwarna biru gelap agak metalik dan terdapat pola garis-garis yang unik seperti coretan miring.
Ikan tongkol yang umum ada di Indonesia misalnya ada tongkol komo (Eutynnus affinis).
Ikan Cakalang
Sedangkan ikan cakalang berwarna lebih terang dibandingkan dengan ikan tongkol.
Ikan ini sering juga disebut sebagai ikan tongkol putih.
Panjang kedua ikan ini sama, 60 sentimeter, tapi badannya sedikit lebih besar dan gemuk. Punggung ikan cakalang berwarna biru keungu-unguan dan gelap.
Ikan cakalang yang umum ada di Indonesia adalah skipjack tuna atau Katsuwonus pelamis.
(Penulis: Yomi Hanna, Avisena Ashari)
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Kompas.com,NOAA,Bobo.id,Kementerian Perdagangan Republik Indonesia |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR