Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu pernah menggunakan tanda titik dua (:)?
Dalam membuat kalimat, selain belajar memilih diksi dan penyusunan kalimat, kita juga harus mengenal beragam tanda baca.
Mempelajari tanda baca dapat membantu kita mengenal ejaan dan cara baca yang benar dalam kalimat.
Ada beragam jenis tanda baca yang biasa kita temukan dalam kalimat, salah satunya tanda titik dua (:).
Pada pelajaran Bahasa Indonesia kelas 6 SD kali ini, kita akan belajar menyebutkan beragam fungsi tanda titik dua (:) dalam kalimat.
Yuk, temukan penjelasan lengkapnya dari artikel ini!
Berikut ini beberapa fungsi tanda titik dua (:) beserta contoh penggunaannya.
Tanda titik dua (:) dapat digunakan pada akhir pernyataan lengkap, yang langsung diikuti perincian atau penjelasan.
Di bawah ini contoh penggunaannya.
- Saya akan membuat kue: nastar, kaastengel, dan putri salju.
Tanda titik dua (:) dapat digunakan sesudah kata atau frasa yang memerlukan pemerian.
Baca Juga: Belajar Tujuan dan Cara Menulis Parafrasa, Materi Bahasa Indonesia
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR