Bobo.id - Makanan apa saja yang biasanya teman-teman simpan di dalam kulkas?
Sebagian orang menyimpan makanan di kulkas agar bahan makanan lebih tahan lama dan tidak cepat busuk.
Tapi tidak semua makanan perlu disimpan di dalam kulkas, lo.
Bahkan, ada juga makanan yang sebaiknya tidak disimpan di dalam kulkas.
Cari tahu, yuk, makanan apa saja yang tidak perlu kita simpan di dalam kulkas!
Baca Juga: Padahal Disimpan di Dalam Kulkas, Mengapa Sayuran Tetap Layu? Ini Tipsnya
Kentang
Kentang lebih tahan lama jika disimpan di tempat yang sejuk, sekitar 6 - 10 derajat Celcius.
Suhu ini bisa membantu memperlambat pertumbuhan tunas di kulit kentang.
Pertumbuhan tunas pada kentang merupakan salah satu tanda kalau kentang mulai membusuk, teman-teman.
Namun, sebaiknya kita tidak menyimpan kentang di tempat yang suhunya terlalu dingin seperti dalam kulkas atau freezer.
Suhu rendah kulkas dan freezer bisa menyebabkan proses perubahan zat menjadi manis, karena sebagian zat tepung di dalam kentang bisa berubah menjadi gula monosakarida.
Selain itu, jika terpapar suhu yang terlalu dingin, air di dalam kentang menjadi meluas dan membentuk kristal. Kristal ini bisa memecah sel-sel di daging kentang, sehingga kentang bisa menjadi lembek.
Kita juga bisa menyimpan kentang di suhu ruang di dalam wadah terbuka agar tetap ada udara yang mengalir dan mencegah kentang busuk.
Madu
Madu yang disimpan dalam kulkas justru bisa mengeras, teman-teman.
Madu yang mengeras akan lebih sulit dikeluarkan dari botol atau wadahnya.
Mungkin teman-teman juga sudah tahu, kalau madu asli tidak mengalami kedaluwarsa.
Ini karena madu punya kandungan asam, hidrogen peroksida, dan tidak ada air. Sehingga membuatnya punya sifat antibakteri.
Sehingga, sebenarnya madu tetap aman meski disimpan di lemari makanan atau rak di dapur.
Tapi perhatikan agar wadah penyimpanan madu tertutup rapat dan hindari menyimpan madu di tempat yang terkena matahari langsung atau terpapar panas api kompor.
Selain itu, pastikan mengambil madu menggunakan sendok yang kering agar tidak ada air yang tercampur ke dalam madu. Sebabnya, ini bisa mengubah kualitas madu.
Baca Juga: Ini Bedanya Madu Asli dan Madu Palsu, Ketahui Cara Membedakan Keduanya
Mentega
Produk olahan susu biasanya mudah basi jika dibiarkan terlalu lama terpapar udara di suhu ruang.
Tapi mentega sebenarnya mengandung lemak yang tinggi dan kadar air yang rendah. Sehingga tidak mudah dijadikan tempat berkembang biak oleh bakteri.
Untuk menyimpan mentega di tempat bersuhu ruang, kita bisa membungkusnya dengan rapat, kemudian simpan di tempat yang tidak terkena udara dan cahaya.
Jenis mentega juga penting nih, mentega yang mengandung garam (salted butter) cenderung lebih bisa disimpan di suhu ruang karena kandungan garamnya juga sulit jadi tempat hidup bakteri.
Namun, jika suhu ruang dapur lebih dari 21 derajat dan mentega rencananya akan disimpan dalam waktu yang lama, maka kita perlu menyimpan mentega dalam kulkas.
Tomat dan Saus Tomat
Baca Juga: Perbanyak Konsumsi 5 Makanan Ini Agar Paru-Paru Tetap Sehat, Salah Satunya Tomat
Menyimpan tomat dalam kulkas bisa mengubah rasanya, teman-teman.
Ini karena rasa asli tomat berasal dari kombinasi gula, asam, dan zat senyawa aroma.
Zat senyawa aroma dalam tomat akan berkurang jika disimpan dalam kulkas.
Sehingga, rasa tomat akan berubah dan tidak selezat tomat segar yang tidak disimpan dalam kulkas.
Saus tomat juga sebaiknya disimpan di luar kulkas saja, dalam wadah tertutup.
Saus tomat aman disimpan di luar kulkas karena tingkat keasamannya membuat bakteri sulit berkembang biak.
Menyimpan saus tomat di kulkas juga bisa membuat saus berair dan rasanya berubah.
Baca Juga: Salah Satunya Bisa Tanpa Kulkas, Ini 5 Cara Menyimpan Tempe Agar Tidak Lekas Busuk dan Lebih Awet
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bobo Funfair Digelar di Semarang, Bisa Ketemu Bobo Sekaligus Wisata Kuliner Nusantara
Source | : | Healthline,The Kitchn,The Spruce Eats |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR