Bobo.id - Penggunaan kata dalam dalam kalimat bahasa Indonesia sangat beragam.
Dalam penggunaannya, kata dapat ditambahkan berbagai jenis imbuhan yang dapat mengubah fungsi kata itu.
Nah, ada berbagai imbuhan yang bisa kita gunakan, yaitu awalan atau prefiks, sisipan atau infiks, akhiran atau sufiks, dan konfiks yang adalah awalan dan akhiran yang digunakan sekaligus.
Kali ini, kita ketahui konfiks pada sebuah kata, yaitu konfiks ber-an, mulai dari jenis hingga contoh penggunaannya pada kata dan dibuat menjadi sebuah kalimat!
Fungsi Konfiks ber-an dalam Bahasa Indonesia
Jenis konfiks ber-an memiliki fungsi untuk membentuk kata kerja.
Penggunaan konfiks ber-an ini dapat ditambahkan pada kata kerja, kata benda, maupun kata sifat.
Dalam penggunaannya, konfiks ber-an dapat memiliki dua makna yang berbeda jika digunakan pada kata tertentu.
Makna pertama adalah menyatakan adanya banyak pelaku dalam kata kerja itu, maupun perbuatan yang dilakukan secara berulang.
Baca Juga: Bukan Hanya Mengantuk, 4 Hal Ini Juga Bisa Jadi Tanda Tubuh Kurang Tidur, Termasuk Mudah Lupa
Untuk membentuk makna ini, konfiks ber-an dapat ditambahkan pada kata kerja.
Makna kedua adalah untuk menyatakan adanya hubungan timbal balik antara dua pihak.
Sedangkan untuk membentuk makna kedua, konfiks ber-an bisa ditambahkan pada kata kerja yang punya makna hal yang dilakukan oleh dua pihak.
Contoh Konfiks ber-an pada Kata Kerja, Kata Sifat, dan Kata Benda
Ketahui contoh kata yang bisa ditambahkan konfiks ber-an, baik itu pada kata kerja, kata sifat, dan kata benda, yuk!
1. Konfiks ber-an pada Kata Kerja
- Lari
Jika kata dasar lari ditambahkan dengan konfiks ber-an, sehingga menjadi ber + lari + an, yang membuatnya menjadi berlarian.
Kata berlarian memiliki makna berlari ke mana-mana.
Contoh kalimat: Anak-anak itu berlarian di taman bermain yang ada di sekolah.
Baca Juga: Rumah yang Rapi dan Bersih Bisa Membuat Tidur Lebih Nyenyak, Ketahui Manfaat Lainnya, yuk!
- Pakai
Kata dasar pakai jika ditambahkan konfiks ber-an akan membentuk ber + pakai + an, yang menjadi kata berpakaian.
Kata berpakaian memiliki makna atau arti mengenakan pakaian.
Contoh kalimat: Ayah dan ibu berpakaian dengan rapi untuk menghadiri acara di rumah kakek.
Baca Juga: Sedang Tren Pakai 'Strap' Masker, Ternyata Mengalungkan Masker Bisa Tingkatkan Risiko Penularan
- Salam
Kata dasar salam yang ditambahkan konfiks ber-an akan menjadi ber + salam + an, sehingga menjadi bersalaman.
Arti dari kata bersalaman adalah saling menyalami atau memberi salam dengan saling berjabat tangan.
Contoh kalimat: Ketika bertemu orang baru, kita akan berkenalan dengan cara bersalaman.
2. Konfiks ber-an pada Kata Sifat
- Baik
Kata dasar baik yang ditambahkan sufiks ber-an akan menjadi ber + baik + an dan menjadi kata berbaikan.
Arti kata berbaikan adalah berdamai atau rukun kembali.
Contoh kalimat: Setelah bertengkar, sebaiknya kita segera berbaikan dengan orang itu.
Baca Juga: Asupan Makan Perlu Diperhatikan Selama Pandemi, 5 Makanan Ini Bisa Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
- Jauh
Penambahan konfiks ber-an pada kata dasar jauh adalah ber + jauh + an dan menjadi kata berjauhan.
Kata bermalasan memiliki arti tidak berdekatan, dalam jarak jauh, atau tidak dekat secara hubungan kekeluargaan.
Contoh kalimat: Rumahku dengan sahabatku yang bernama Amel saling berjauhan satu sama lain.
Baca Juga: Hampir Tidak Terlihat, Bisakah Kamu Menemukan Ular pada Foto Ini?
- Dekat
Kata dasar dekat yang ditambahkan konfiks ber-an akan menjadi ber + dekat + an, sehingga menjadi berdekatan.
Kata berdekatan memiliki arti berdekat atau tidak berjauhan
Contoh kalimat: Sejak pandemi, penumpang bus tidak boleh lagi duduk berdekatan.
3. Konfiks ber-an pada Kata Benda
- Pendar
Penambahan konfiks ber-an pada kata pendar menjadi ber + pendar + an, sehingga membentuk kata berpendaran.
Berpendaran memiliki arti kata berpendar-pendar atau cahaya yang yang tampak pada malam hari.
Contoh kalimat: Saat tahun baru, langit dipenuhi oleh kembang api yang berpendaran.
Baca Juga: Bagian-Bagian Telinga Beserta Fungsinya untuk Tubuh Manusia
- Awal
Kata awal yang ditambahkan konfiks ber-an menjadi ber + awal + an, sehingga menjadi berawalan.
Kata berawalan memiliki arti memakai atau mempunyai awalan.
Contoh kalimat: Kamus disusun dengan huruf yang berawalan sesuai dengan susunan abjad.
Baca Juga: Contoh Keberagaman di Sekolah, Keberagaman dalam Masyarakat Indonesia
- Kait
Kata kait sebagai kata dasar kalau ditambahkan konfiks ber-an akan menjadi ber + kait + an, sehingga menjadi kata berkaitan.
Berkaitan memiliki arti kata saling mengait atau bersangkutan.
Contoh kalimat: Berita di koran hari ini masih berkaitan dengan kejadian yang terjadi dua hari lalu
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR