Bobo.id - Apakah teman-teman suka makan makanan yang pedas?
Di Indonesia memang banyak makanan yang pedas, teman-teman.
Saat makan makanan yang tidak pedas pun, orang Indonesia suka menambahkan cabai sebagai pelengkap.
Namun, makan makanan yang pedas bisa membuat kepedasan yang membuat mulut dan lidah terasa tidak nyaman.
Apakah teman-teman tahu apa penyebab sensasi pedas di mulut akibat makanan pedas itu?
Ternyata, ada bahan makanan dan minuman tertentu yang bisa membantu meredakan sensasi kepedasan dengan cepat, lo!
Baca Juga: Gunakan Minyak Goreng dan 3 Bahan Ini untuk Hilangkan Sensasi Panas di Tangan Setelah Memotong Cabai
Penyebab Sensasi Pedas di Mulut saat Makan Cabai atau Sambal
Sensasi pedas yang membuat mulut kepedasan setelah makan cabai atau sambal disebabkan oleh capsaicin, teman-teman.
Capsaicin merupakan senyawa yang terkandung dalam cabai, yaitu di sekitar biji cabai
Tingkat kepedasan yang ditimbulkan dari capsaicin juga tergantung pada jenis cabainya, teman-teman.
Capsaicin bisa membuat kita kepedasan karena senyawa ini mengaktifkan protein dalam sel TRPV1 pada manusia. Protein ini mendeteksi panas, teman-teman.
Saat protein itu aktif, ia memberi sinyal pada otak bahwa ada “kebakaran” di lidah dan mulut. Sehingga, tubuh merespon dengan sensasi kepedasan itu.
Baca Juga: Aroma Pedas Makanan Bisa Membuat Hidung Gatal Hingga Batuk-Batuk, Ternyata Ini Penyebabnya
3 Makanan dan Minuman yang Bisa Meredakan Kepedasan dengan Cepat
Ada bahan-bahan dalam makanan dan minuman tertentu yang bisa membantu menetralkan capsaicin, teman-teman.
Namun, ternyata air bukanlah salah satunya, lo. Sebabnya, capsaicin tidak larut dalam air.
Itulah mengapa saat kepedasan dan minum air, sensasi pedasnya tidak terlalu berkurang.
Lalu, bahan apa yang bisa membantu menetralkan capsaicin saat kepedasan, ya?
Susu
Susu dan produk olahan susu seperti keju, bisa membantu meredakan kepedasan di mulut, teman-teman.
Ini karena susu mengandung protein kasein yang bisa mengurangi efek panas dari capsaicin.
Protein kasein akan menarik, mengelilingi, dan membantu menghilangkan capsaicin, sehingga efek panas di mulut berkurang.
Protein kasein ini terkandung dalam produk susu dari hewan, seperti susu sapi atau susu kambing, serta keju atau yogurt yang dibuat dari susu hewan.
Baca Juga: Jangan Minum Obat dengan Susu, Ini yang Bisa Terjadi pada Tubuh
Makanan dan Minuman Asam
Makanan dan minuman yang asam juga bisa mengurangi sensasi pedas di mulut.
Senyawa capsaicin memiliki sifat alkali yang bisa dinetralkan dengan senyawa yang bersifat asam.
Karenanya, kita bisa meredakan sensasi kepedasan dengan mengonsumsi jeruk, tomat, air lemon, atau jus buah-buahan yang asam.
Baca Juga: Harus Hati-Hati dalam Memilih Makanan, Ini Buah yang Aman untuk Asam Lambung
Makanan Karbohidrat
Makanan karbohidrat juga bisa membantu meredakan kepedasan.
Biasanya, makanan berkarbohidrat tinggi bervolume besar, seperti nasi atau roti.
Makanan berkarbohidrat bisa menjadi pembatas antara senyawa capsaicin dengan mulut kita, sehingga sensasi pedas berkurang.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Source | : | Livestrong,Houston Methodist,Science News for Students |
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR