3. Batuan Metamorf Thermal-Pneumatolik
Jenis dari batuan metamorf selanjutnya adalah batuan metamorf thermal-pneumatolik.
Jenis batuan ini merupakan batuan yang mengalami proses metamorfose akibat dari adanya pengaruh dari gas- gas yang ada pada magma.
Pengaruh dari gas yang panas ini menyebabkan perubahan komposisi kimiawi mineral dari batuan ini.
Contoh dari batuan metamorf thermal-pneumatoliks adalah batu kuarsa dengan gas borium berubah menjadi turmalin atau sejenis batu permata.
Lalu ada juga batu kuarsa dengan gas florium dan berubah menjadi topas.
Baca Juga: Batu Meteorit Bisa Ditemukan di Bumi, Apa Ciri-Ciri Batu Meteorit?
Ciri Batuan Metamorf
1. Warna
Proses dari metamorfisme yang berbeda dan beragam mengakibatkan warna batuan ini bervariasi.
Mulai dari Feldspar, mika dan kwarsa. Feldspar mempunyai ciri khas yaitu adanya belahan pada warna batuan.
Lalu warna kwarsa yaitu putih jernih atau putih susu. Batuan ini tidak memiliki belahan dengan berbagai bentuk.
Terakhir adalah mika, yaitu batuan yang punya belahan dan berwarna hitam yang disebut dengan biotit dan yang berwarna putih disebut muskovit.
Penulis | : | Sarah Nafisah |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR