Bobo.id - Teman-teman, pada mata pelajaran kelas 4 tema 9 subtema 3, kita mempelajari tentang kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan.
Apakah kamu tahu apa saja kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan?
Yuk, kita cari tahu contoh kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan!
Kegiatan Manusia yang Memengaruhi Keseimbangan Lingkungan
Keseimbangan lingkungan bisa berubah karena faktor alami seperti peristiwa alam. Namun, ada juga perubahan keseimbangan lingkungan yang disebabkan oleh faktor manusia.
Manusia memanfaatkan berbagai hal yang ada di lingkungan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Namun, manusia juga perlu menjaga keseimbangan lingkungan agar tidak merusak ekosistem.
Sayangnya, masih ada kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Contohnya antara lain:
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 9 Subtema 3: Mengapa Kompor Biogas Kotoran Sapi Ramah Lingkungan?
1. Penebangan Pohon yang Dilakukan Sembarangan
Penebangan pohon yang dilakukan secara liar atau dilakukan secara berlebihan bisa merusak lingkungan hutan.
Berkurangnya jumlah pohon bisa memengaruhi keseimbangan ekosistem hutan yang menjadi habitat hewan dan tumbuhan.
Kemudian, ini bisa mengurangi fungsi tumbuhan sebagai penahan air sehingga berisiko terjadi banjir dan tanah longsor. Selain itu, ini juga mengurangi fugsi hutan sebagai penghasil oksigen dan menyerap karbon dioksida.
Hewan yang kehilangan tempat tinggal juga bisa memengaruhi populasinya dan memutus rantai makanan di ekosistem hutan.
2. Perburuan Hewan Liar
Perburuan hewan liar bisa menyebabkan sebagian hewan menjadi langka atau bahkan punah.
Hewan yang semakin langka atau punah bisa memengaruhi keseimbangan lingkungan, karena rantai makanan hewan terganggu.
Ini bisa menyebabkan bertambah banyaknya populasi tumbuhan atau hewan tertentu dan bisa menganggu ekosistem.
3. Penggunaan Bom untuk Menangkap Ikan
Penggunaan bom untuk menangkap ikan juga bisa memengaruhi keseimbangan lingkungan laut.
Dampak dari penggunaan bom itu misalnya kerusakan terumbu karang hingga berkurangnya populasi ikan dalam jumlah yang terlalu banyak.
Terumbu karang merupakan bagian penting dalam ekosistem laut, yakni habitat bagi hewan laut dan tumbuhan.
Kemudian, jumlah ikan yang berkurang banyak membuat generasi ikan berikutnya semakin sedikit.
4. Penggunaan Pestisida yang Berlebihan
Merawat tanaman menggunakan pestisida bertujuan mengurangi jumlah hama.
Namun, jika pestisida berbahan kimia digunakan berlebihan, ini bisa menyebabkan pencemaran tanah dan lingkungan pertanian.
Selain itu, penggunaan pestisida berlebihan bisa membunuh hewan selain hama, sehingga populasi hewan itu juga terpengaruh.
Baca Juga: Cari Jawaban Soal Kelas 4 Tema 9: Upaya Apa yang Dapat Dilakukan untuk Mengurangi Krisis Air Bersih?
5. Membuang Sampah dan Limbah Sembarangan
Membuang limbah sisa dan sampah sembarangan bisa menyebabkan pencemaran lingkungan.
Misalnya, limbah dan sampah yang tidak diolah dengan baik dan dibuang ke sungai bisa menganggu ekosistem sungai seperti tanaman dan hewan yang hidup di dalamnya. Ini juga bisa mengurangi sumber air bersih bagi manusia.
Pencemaran limbah dan sampah yang masuk ke laut juga bisa memengaruhi ekosistem laut, teman-teman.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di www.gridstore.id/
dan teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Mulai Sekarang Batasi Konsumsinya, Ini 6 Bahaya Minum Teh Berlebihan untuk Tubuh
Penulis | : | Avisena Ashari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR