5. Melakukan Latihan Pernapasan
Bernapas dalam-dalam bisa membantu membersihkan paru-paru dan pergantian oksigen secara menyeluruh.
Menurut penelitian, bernapas dalam-dalam bermanfaat bagi fungsi paru-paru.
Napas yang dalam asalnya dari diafragma di perut, teman-teman. Kita bisa latihan bernapas dalam dengan melihat naik turunnya perut kita.
Cobalah duduk dengan tenang, kemudian bernapas dari hidung secara perlahan. Saat mengambil napas, kamu bisa menghitung 1 sampai 4 dan saat mengembuskan napas kamu bisa menghitung 1 sampai 8.
Selain bermanfaat untuk paru-paru, latihan bernapas dalam-dalam bisa membantu kita lebih santai dan mengurangi stres.
Baca Juga: Tak Hanya untuk Pernapasan, Ini Pentingnya Paru-Paru bagi Manusia
Mengenal Gejala-Gejala Penyakit Paru-Paru yang Tidak Boleh Diabaikan
Dengan mengetahui gejala penyakit paru-paru, kita bisa segera memeriksakan diri ke dokter dan mendapatkan penanganan atau pencegahan yang lebih awal.
Beberapa penyakit yang menyerang paru-paru, antara lain ada penyakit paru obstruktif kronik, asma, dan kanker paru-paru.
Bersumber dari American Lung Association, berikut ini beberapa gejala yang bisa menjadi tanda penyakit paru-paru:
1. Napas Pendek
Napas pendek yang terjadi setelah seseorang berolahraga merupakan sesuatu yang normal.
Namun, jika seseorang mengalami napas pendek saat melakukan aktivitas sehari-hari yang tidak berat, kesulitan bernapas yang membuat napas pendek ini bisa menjadi tanda penyakit paru-paru.
2. Produksi Lendir Kronis
Lendir di sistem pernapasan berfungsi mencegah adanya infeksi atau iritan agar tidak masuk lebih jauh ke dalam saluran pernapasan.
Di sisi lain, jika produksi lendir berlebihan dan terjadi selama satu bulan, maka sebaiknya kita melakukan pemeriksaan. Sebabnya, hal ini juga bisa menjadi tanda penyakit paru-paru.
Penulis | : | Iveta Rahmalia |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR