Bobo.id - Kelopak mata kanan dan kiri bisa memiliki bentuk yang berbeda.
Hal itu sebenarnya wajar terjadi, bahkan pada berbagai area tubuh lain.
Namun, ada perbedaan bentuk ukuran kelopak mata bisa menjadi tanda adanya sebuah penyakit.
Atau bisa juga disebabkan oleh beberapa masalah medis lain.
Meski begitu, orang pada umunya tidak bisa melihat jelas kondisi kelopak mata teman-teman yang beda sebelah.
Baca Juga: 5 Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Mata, Salah Satunya Pakai Aturan 20-20-20
Kondisi ini lebih banyak disadari oleh pemiliknya langsung.
Jadi teman-teman tidak perlu malu dengan penampilan.
Walau begitu, tetaplah waspada karena kondisi ini bisa menjadi tanda beberapa masalah medis berikut.
1. Ptosis
Ptosis adalah kondisi kelopak mata turun yang dapat memengaruhi salah satu atau kedua mata.
Ptosis biasanya disebabkan otot penahan kelopak mata yang meregang.
Kondisi ini umumnya terjadi saat seseorang lanjut usia.
Namun, kondisi ini juga bisa muncul karena cedera, efek samping operasi mata, gangguan saraf, atau stroke.
2. Lemak Di Kelopak Mata Tidak Merata
Distribusi lemak yang tidak merata juga bisa menyebabkan tampilan kelopak mata beda sebelah.
Kondisi ini bisa terjadi karena imbas dari ptosis atau otot penahan kelopak mata yang melemah.
Baca Juga: Ketahui Manfaat Kantong Teh Untuk Gangguan pada Mata, Atasi Mata Bengkak hingga Bintitan
3. Mata Kedipan
Gerakan berkedip yang berulang-ulang atau kedipan terkadang cuma melibatkan salah satu mata saja yang aktif.
Refleks yang biasanya tidak disadari ini lama-kelamaan bisa menyebabkan tampilan kelopak mata beda sebelah.
Penyebab mata sering kedipan biasanya karena faktor keturunan atau stres.
4. Bell’s Palsy
Bell’s palsy adalah kelumpuhan wajah sementara yang disebabkan kerusakan atau trauma pada saraf wajah.
Bell’s palsy ditandai dengan gejala salah satu kelopak mata dan sudut mulut yang terkulai, ngiler, mata kering, dan mulut kering.
5. Apraksia Kelopak Mata
Apraksia kelopak mata adalah kondisi saat mata tidak mampu melakukan refleks terbuka kembali setelah ditutup.
Kondisi ini biasanya terkait dengan gangguan saraf seperti penyakit parkinson.
6. Stroke
Stroke adalah kondisi darurat medis saat pasokan darah ke otak berkurang.
Kondisi ini membuat jaringan otak kekurangan oksigen dan nutrisi.
Tanpa perawatan tepat, stroke bisa berdampak fatal karena otak bisa rusak permanen.
Gejala stroke salah satunya kelopak mata menurun, susah bicara, bingung, separuh bagian tubuh lumpuh, sakit kepala, dan hilang keseimbangan.
Baca Juga: Ingin Mata Tetap Sehat? Ini 5 Buah yang Baik Menjaga Kesehatan Mata, Salah Satunya Alpukat
7. Efek Samping Operasi Mata
Beberapa operasi seperti bedah estetika kelopak mata, operasi katarak, atau operasi glaukoma memiliki efek samping gangguan saraf dan otot mata.
Kondisi ini membuat kelopak mata beda sebelah.
Kapan Perlu Waspada dengan Kelopak Mata Beda Sebelah?
Punya kelopak mata beda sebelah umumnya hanya masalah estetika atau penampilan dan tidak memerlukan perawatan medis.
Namun, teman-teman perlu berkonsultasi ke dokter jika masalah penampilan ini kemungkinan terkait dengan penyakit tertentu.
Selain itu, bicarakan dengan dokter apabila kelopak mata beda sebelah sampai mengganggu penglihatan.
Bukan hanya kelopak mata, tapi ada beberapa anggota tubuh lain yang mungkin memiliki bentuk yang berbeda.
Seperti bentuk alis, telinga, jari-jari tangan, dan lain sebagainya.
Kenapa Tubuh Manusia Bisa Tidak Simetris?
Perbedaan ukuran atau bentuk pada tubuh sehingga tidak simetris ternyata adalah hal yang normal.
Kondisi ini bisa terjadi karena aktivitas harian pada masa pertumbuhan dari bayi hingga dewasa.
Misalkan, teman-teman lebih banyak menggunakan tangan kanan dari pada kiri.
Hal itu bisa menyebabkan ukuran tangan kanan dan kiri menjadi berbeda.
Atau saat makan, teman-teman memiliki kecengderungan mengunyah dengan bagian mulut kiri.
Baca Juga: 6 Manfaat Mengonsumsi Alpukat Setiap Hari, Bisa Cegah Kanker hingga Menyehatkan Mata
Dengan begitu bentuk wajah bisa berbeda antara kanan dan kiri.
Pada umumnya perbedaan bentuk tubuh antara kanan dan kiri tidak menganggu kegiatan sehari-hari.
Meski begitu, teman-teman perlu juga memperhatikan perbedaan bentuk yang drastis dan menimbulkan rasa sakit perlu dicurigai.
Atau perbedaan bentuk hingga mengganggu aktivitas.
Bila kondisi itu terjadi, sebaiknya teman-teman segera berkonsultasi ke dokter.
Itu tadi penyebab adanya perbedaan pada kelopak mata kanan dan kiri.
Kondisi tersebut bisa disebabkan oleh beberapa masalah kesehatan serius seperti stroke dan parkinson.
(Penulis: Mahardini Nur Afifah, Amirul Nisa)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,alodokter.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR