Bobo.id - Rosemary adalah rempah-rempah yang berasal dari wilayah Mediterania. Rosemary biasa ditambahkan ke dalam masakan untuk memberikan tambahan aroma dan rasa yang khas.
Biasanya, rempah-rempah ini bisa kita temukan di dalam masakan Italia dan negara Eropa lainnya.
Kita juga bisa menambahkan rosemary pada masakan steak agar semakin lezat.
Umumnya, ada dua jenis rosemary yang biasa digunakan untuk masakan, yaitu rosemary segar dan rosemary kering.
Keduanya sama-sama bisa menyedapkan masakan dengan baik, kok. Namun, jika teman-teman ingin memunculkan rasa dan aroma yang lebih tajam, gunakanlah rosemary segar.
Agar tidak bolak-balik ke supermarket untuk membeli rosemary segar, lebih baik teman-teman membeli rosemary segar dalam jumlah lebih banyak untuk stok memasak.
Baca Juga: Bermanfaat untuk Anjing Peliharaan, Ini Cara Merawat Tanaman Rosemery
Mengutip dari Leaf.tv dan The Spruce Eats, kita bisa cari tahu bagaimana menyimpan rosemary segar dengan tepat agar tidak mudah busuk. Yuk, simak informasinya berikut ini.
1. Bungkus dengan Tisu Handuk
Cara pertama yang bisa kita lakukan untuk menyimpan rosemary adalah dengan membungkusnya dengan tisu handuk.
Setelah dibungkus dengan tisu handuk, masukkanlah bungkusan rosemary tersebut ke kantong plastik dan bungkus dengan rapat.
Teman-teman tidak perlu membungkusnya terlalu ketat dan berikanlah sedikit ruang untuk bernapas.
Hal ini bertujuan agar daun rosemary tidak mudah busuk. Selanjutnya, tinggal kita masukkan ke dalam lemari pendingin.
Dengan cara ini, dipastikan daun rosemary bisa bertahan selama satu atau dua minggu.
| Source | : | Kompas.com |
| Penulis | : | Thea Arnaiz |
| Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR