Bobo.id - Teman-teman mungkin pernah mendengar tentang Laut Mati yang membujur di daerah Israel, Palestina, dan Yordania.
Namun, tahukah teman-teman kenapa perairan tersebut mendapat sebutan Laut Mati?
Laut Mati adalah danau hipersalin (sangat asin) yang merupakan salah satu keajaiban alam.
Sebenarnya tempat ini adalah danau, bukannya laut. Namun, karena luasnya mencapai 810 km, banyak orang menyebutnya sebagai laut.
Baca Juga: 6 Fakta Unik Patung Liberty, dari Simbol Kebebasan hingga Bentuk Kasih Sayang Anak
Saat mengujungi tempat itu, teman-teman akan disuguhi pemandangan megah air biru cemerlang yang tampak misterius.
Di tempat itu terdapat kristal garam yang menonjol keluar dan bukit-bukit berwarna keemasan di sekitarnya.
Laut Mati ini terdapat di posisi yang unik, yaitu di bawah permukaan laut.
Posisi Laut Mati ini ada di titik terendah di Bumi sekitar 430,5 meter (1412 kaki).
Alasan Disebut Laut Mati
Laut Mati disebut Laut Mati sejak Era Romawi oleh orang-orang Yudea.
Karena air di Laut Mati tidak memungkinkan menjadi tempat hidup hewan atau tumbuhan.
Di masa lalu, ketika Sungai Yordan mengalir ke selatan dari Danau Galilea di musim hujan, alang-alang dan ikan tersapu oleh aliran sungai ke Laut Mati yang airnya sangat asin.
Ikan maupun ganggang tidak dapat bertahan hidup di air yang hampir 10 kali lebih asin daripada kebanyakan samudera.
Dengan kata lain, Laut Mati seperti jebakan maut bagi makhluk hidup.
Baca Juga: Terkenal jadi Pembelah Dua Benua, Ini 5 Fakta Unik Terusan Suez yang Membelah Asia dan Afrika
Disebut Laut Asin karena karakter Laut Mati yang unik, yaitu kandungan garamnya yang sangat tinggi. Sehingga menjadi sumber garam batu dan garam laut.
Di Era Romawi terakhir, garam adalah komoditas yang sangat dihargai dan dikontrol ketat melebihi emas atau perak.
Tentara Romawi dibayar dengan garam, bukan dengan uang.
Nama garam dalam Bahasa Inggris (salt) berasal dari Kata Latin sal yang membentuk dasar kata salary yang artinya gaji.
Alasan Laut Mati Berair Asin
Laut Mati terkenal sebagai salah satu tempat berkumpulnya air yang paling asin di dunia dan hipersalin terdalam di dunia.
Di danau itu semua air mengalir masuk ke sana dan tidak bisa keluar karena terperangkap.
Air tersebut akhirnya menguap dan menyisakan garam.
Baca Juga: Ternyata Pernah Ingin Dirobohkan, Ini Deretan Fakta Unik Menara Eiffel
Ada Resort Kesehatan Pertama di Dunia
Walau disebut Laut Mati, ternyata tempat ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.
Udara di sekitar Laut Mati termasuk yang paling bersih karena tidak ada polusi.
Selain itu dengan tidak adanya tumbuhan dan hewan di tempat itu, tidak ada juga penyebab alergi, sehingga sangat cocok untuk orang yang memiliki asma.
Perairan yang sangat asin dan berlumpur memiliki bayak kandungan mineral yang baik untuk kesehatan.
Kandungan mineral pada lumpur tersebut bisa membantu memperbaiki tekstur kulit, dan memperlancar peredaran darah.
Karena banyaknya manfaat untuk kesehatan, dibangunlah sebuah resort kesehatah pertama di dunia .
Tempat itu juga banyak dikunjungi wisatawan untuk berenang atau mendapatkan manfaat dari lumpur.
Nah, itu tadi alasan dari nama Laut Mati pada danau asin yang sangat luas itu.
(Penulis: Arum Sutrisni Putri/Amirul Nisa)
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Ilmugeografi.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR