Menghangatkan Diri
Pendiri Yayasan Konservasi Sloth (Kukang) di Kosta Rika, Rebecca Cliffe melakukan penelitian terhadap beberapa kukang bersama dengan teman-temannya.
Rebbeca memasukkan 8 kukang berjari 3 ke dalam masing-masing ruangan untuk diteliti bagaimana cara mereka menggunakan energi.
Dalam penelitian ini, Rebecca ingin meneliti cara kukang beradaptasi dengan suhu lingkungannya.
Bila mereka tidak berperilaku seperti hewan mamalia yang berdarah panas, mungkin mereka berperilaku hewan berdarah dingin seperti reptil.
Namun, hasil penelitian menunjukkan bahwa kukang makan lebih banyak ketika suhu udara semakin meningkat.
Kukang juga lebih sering memanjat di tempat yang tinggi untuk mendapatkan sinar matahari langsung.
Dengan kemampuan ini, para peneliti menemukan fakta bahwa meskipun perilaku kukang tidak seperti mamalia, mereka tetap butuh menghangatkan tubuh mereka.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | national geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR