Bobo.id - Sedotan plastik sekarang ini menjadi salah satu sampah yang menumpuk dan sulit terurai.
Bahkan sedotan plastik menjadi salah satu limbah yang sering ditemukan di lautan dan mengganggu kehidupan ikan serta hewan lainnya.
Karena itu, teman-teman bisa mulai menggantikan sedotan plastik dengan dua jenis sedotan ramah lingkungan berikut ini.
Ada dua jenis sedotan ramah lingkungan yang bisa teman-teman gunakan berkali-kali dan aman.
Baca Juga: Punya Sedotan Reusable di Rumah? Ini Tips Mudah Bersihkan Sedotan Stainless Steel
Teman-teman bisa membeli sedotan stainless atau sedotan bambu yang tahan lama.
Berikut akan dijelaskan kelebihan, kekurangan dan beragam info lain tentang dua jenis sedotan ramah ligkungan tersebut.
Sedotan Stainless
Sedotan stainless adalah pilihan yang paling awal muncul saat kekhawatiran tentang sampah plastik mulai muncul.
Sedotan ini dinilai akan memberikan dampak baik pada lingkungan karena penggunaannya yang tidak sekali pakai.
Sedotan jenis ini pun memiliki beragam bentuk dan ukuran sehingga lebih banyak diminati.
Walau memiliki harga lebih mahal dari pada sedotan plastik, namun daya guna alat ini bisa bertahan lebih lama.
Sehingga, bila teman-teman termasuk orang yang suka menggunakan sedotan untuk minum, penggunaan sedotan stainless justru akan menghemat pengeluaran.
Teman-teman bisa menggunakan sedotan ini selama bertahun-tahun dengan perawatan yang benar.
Selain itu, sedotan ini juga lebih kuat dari pada sedotan lain.
Untuk membersihkan salah satu alat minum ini juga tidaklah sulit.
Setiap pembelian sedotan ini, teman-teman pasti akan mendapatkan alat untuk membersihkannya.
Dengan sikat pembersih tersebut, teman-teman bisa memastikan bagian dalam sedotan menjadi bersih.
Namun sedotan ini juga memiliki kekurangan, karena bahan pembuatanya yang merupakan konduktor.
Sedotan ini pun tidak cocok untuk minuman panas, karena bisa membuat lidah dan bibir menjadi terbakar.
Selain itu, bila teman-teman memiliki kebiasaan mengigit sedotan, maka penggunaan sedotan stainless akan berbahaya.
Saat menggigit permukaan yang keras, bisa jadi gigi teman-teman akan mudah rusak.
Sedotan Bambu
Sedotan lain yang bisa menjadi pilihan adalah sedotan bambu.
Menggunakan sedotan bambu, juga bisa membantu mengurangi limbah plastik dan lebih ramah lingkungan.
Sedotan jenis ini memang lebih murah dari pada sedotan stainless dan bisa bertahan dalam beberapa bulan.
Dengan menggunakan sedotan dari bahan alam ini, teman-teman juga mengurangi limbah dalam proses pembuatan.
Namun, sedotan ini hanya bisa beratahan sekitar enam bulan.
Atau teman-teman hanya bisa menggunakan sebanyak 10 kali pemakaian.
Baca Juga: Kurangi Penggunaan Sedotan Plastik! Bahayanya Bisa Bikin Tubuh Mengalami 5 Hal Ini
Sedotan ini juga bisa dibersihkan sebelum digunakan lagi, lo.
Namun proses pembersihan harus dilakukan dengan cara dikukus selama 15 menit.
Selama proses pencucian, teman-teman tidak disarankan untuk menggunakan sabun cuci dalam jumlah sedikit atau banyak.
Penggunaan sabun ini hanya akan membuat jamur lebih cepat muncul dan akan membuat sedotan rusak.
Setelah dicuci, pastikan menyimpan sedotan dalam keadaan kering.
Teman-teman bisa menyimpannya di kotak kedap udara.
Tapi jangan lupa tambahkan silica gel di dalamnya, agar tidak cepat lembap.
Nah, itu tadi informasi seputar dua jenis sedotan yang ramah lingkungan.
Teman-teman bisa menggunakan dua sedotan tersebut, namun pastikan lakukan pembersihan dengan benar.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | nakita.grid.id,Indonesia.go.id,Sehatq.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR