Bahkan, oksigen dapat dimanfaatkan lebih baik oleh tubuh. Teknik ini cocok bagi kita yang mempunyai pernapasan yang pendek.
Selain itu, teknik pernapasan diafragma juga membuat tubuh lebih rileks.
Untuk melatih pernapasan ini, teman-teman bisa melakukan langkah-langkah ini, lo.
- Telentanglah, dan rasakan pernapasan perut ini.
- Tarik napas melalui hidung dan isilah perut kita dengan udara.
- Ketika perut mengembang, doronglah diafragma ke bawah dan ke luar.
- Perpanjang napas kita sehingga lebih panjang dari napas kita biasanya.
Baca Juga: Apakah Lari di Pagi Hari Lebih Baik dari Lari di Waktu Sore? Ini Penjelasannya
Lakukan langkah-langkah ini selama beberapa hari. Nantinya, teman-teman pasti akan terbiasa menggunakan teknik ini ketika sedang berlari.
2. Melatih Pernapasan
Selain melatih pernapasan diafragma, kita juga bisa melatih pernapasan untuk meningkatkan fungsi dan kapasitas paru-paru, lo. Teman-teman bisa melakukan beberapa teknik ini.
- Pernapasan alternatif nostril
Hati-Hati Kandungan Gula di Minuman Manis, Bagaimana Memilih Minuman yang Tepat?
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR