Bobo.id - Sistem imun adalah salah satu fungsi tubuh yang amat penting.
Sistem imun, juga sering disebut sebagai sistem kekebalan tubuh.
Meningkatkan sistem imun sangat penting dalam masa-masa pandemi yang kritis ini, lo.
Namun, sebenarnya seperti apa cara kerja sistem kekebalan tubuh manusia? Kita cari tahu dulu, yuk!
Apakah Sistem Imun Itu?
Sistem imun adalah sekelompok sel, protein, jaringan, dan organ yang bekerja sama dalam melawan benda asing yang masuk ke tubuh dan berbahaya bagi tubuh.
Sistem imun terdiri dari banyak komponen, mulai dari sel hingga organ. Salah satu jenis sel yang paling penting dalam jaringan tersebut adalah sel darah putih.
Sel darah putih dihasilkan atau disimpan pada berbagai tempat di tubuh di antaranya yaitu timus, limpa, dan sumsum tulang
Sel darah putih bergerak di seluruh tubuh melalui pembuluh. Sel darah putih bergerak melalui pembuluh darah seperti melakukan patroli untuk memantau masuknya benda asing yang mungkin berbahaya.
Baca Juga: Mulai dari Anemia Hingga Thalasemia, Ini 5 Jenis Penyakit yang Menyerang Sel Darah Merah
Salah satu komponen sel darah putih ada yang dinamakan sel limfosit adalah sel-sel yang membantu tubuh mengingat dan mengenali benda asing sebelumnya.
Ada dua macam limfosit, yaitu Sel B dan Sel T.
Kedua sel limfosit ini dihasilkan di sumsum tulang, limfosit akan menetap dan berkembang menjadi sel B, atau berpindah ke kelenjar timus dan berkembang menjadi sel T.
Cara Sel T dalam Melindungi Tubuh dari Benda Asing
Salah satu jenis leukosit, yaitu adalah Sel T yang berfungsi melawan benda asing yang masuk ke tubuh. Jadi, kawanan Sel T baru dibentuk saat tubuh diserang bakteri atau virus tertentu.
Karena hanya fokus untuk melindungi tubuh dari satu jenis ancaman , perlindungan yang diberikan oleh sel T lebih fokus.
Umumnya, Sel T berfungsi untuk melawan suatu infeksi virus tertentu, terutama virus yang menyebabkan penyakit menular.
Selain itu, Sel T juga berfungsi untuk melawan alergi dan tumor tertentu yang bisa menyerang tubuh manusia setiap saat.
Cara kerja Sel T ini bisa diumpakan sebagai pasukan tentara yang memiliki tugas khusus. Tugas pasukan khusus sel T adalah mengincar target tertentu untuk dilenyapkan.
Baca Juga: Penjelasan Bagian Darah Manusia: Eritrosit, Leukosit, Trombosit, dan Fungsinya
Karena misi khusus tersebut, tentara Sel T memiliki persiapan dan peralatan khusus dalam melenyapkan target penyebab penyakit.
Nama Sel T diambil dari nama thymus, organ yang menjadi tempat tumbuh dan berkembang dari sel T. Organ thymus ini berada di belakang tulang dada.
Vaksin yang kita terima adalah sebuah mekanisme untuk meningkatkan kinerja sel imun, terutama Sel T.
Vaksin yang disuntikkan merupakan tiruan dari penyakit tertentu. Ketika vaksin disuntikkan, maka sistem imun akan mengenalinya sebagai benda asing penyebab penyakit.
Dengan begitu, Sel T akan diproduksi untuk melenyapkan benda asing yang sebenarnya adalah vaksin tersebut.
Sel T ini memiliki ingatan super, lo. Saat benda asing sudah dilenyapkan, maka Sel T memiliki ingatan mengenai benda asing ini.
Misalnya, jika seseorang sudah divaksin COVID-19, maka Sel T sudah memiliki ingatan mengenai virus corona.
Jika suatu hari ada virus corona asli menyerang tubuh orang tersebut, maka Sel T sudah siap dalam melenyapkan virus corona.
Itulah cara kerja Sel T. Yuk, kita menjaga sistem imun kita agar bisa optimal menghadapi benda asing supaya tidak gampang sakit!
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | NCBI |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR