Bobo.id - Warga Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Kabupaten Jawa Barat sedang was-was.
Rupanya, seekor macan tutul muncul di wilayah Kecamatan Cibalong. Kemunculan macan tutul itu sempat terekam oleh kamera warga.
Rekaman warga itu pun beredar yang memperlihatkan adanya macan tutul dengan cukup jelas.
Dalam video yang beredar tersebut, lokasi kemunculan macan tutul adalah di daerah Cicarulang, Batunyengel, Kecamatan Cibalong.
Macan Tutul Muncul Seminggu Terakhir
Video kemunculan macam tutul itu pun langsung membuat warga cemas, teman-teman.
Sebab, macan tutul adalah salah satu satwa liar karnovira yang buas.
Bahkan, pihak berwajib pun turut mengimbau warga Cibalong agar waspada.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Cibalong AKP Saep Balya menyebut bahwa macan tutul itu ditemukan di kawasan hutan Cicarulang yang masuk wilayah Desa Sagara, Kecamatan Cibalong.
Baca Juga: Menjadi Salah Satu Spesies Kucing Besar yang Mudah Beradaptasi, Ini Keunikan Macan Tutul Jawa
Menurut pihak berwajib, kemunculan macan tutul ini diketahui masyarakat sekitar selama sejak seminggu yang lalu.
Dengan temuan macan tutul itu, pihak berwajib meminta kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat melakukan aktivitas di hutan.
Polisi mengimbau masyarakat khususnya warga Kecamatan Cibalong untuk lebih berhati-hati dengan cara melakukan aktivitas di dekat hutan secara bersama-sama dan menghindari berjalan di hutan sendirian.
Satwa Liar yang Dilindungi
Sementara, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Jawa Barat mengumumkan temuan macan tutul tersebut.
Kepala Bidang KSDA Wilayah III Ciamis, Andi Witria Rudianto, menyebut bahwa macan tutul yang dinamai macan sancang itu ditemukan di kawasan hutan Gunung Pasir Salam, blok Batu Nyenghel Cicarulang, Desa Sagara, Cibalong.
Lokasi tersebut berjarak kurang lebih 12 Kilometer dengan Kawasan Cagar Alam Leuweung Sancang.
Dari hasil pantauan KSDA, jumlah macan tutul yang berkeliaran di daerah tersebut ada sekitar tiga ekor macan.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, KSDA pun melakukan berbagai upaya untuk menghalau macan tutul kembali ke kawasan cagar alam.
Baca Juga: Mengulik Ragam Fauna Khas Pulau Jawa, Ini 8 Jenis Hewan yang Dilindungi dan Nyaris Punah
Selain itu, KSDA juga memberikan edukasi pada masyarakat untuk menjaga kelestarian macan tutul.
Sebab, jika habitat macan tutul dirusak, macan tutul akan 'turun gunung' untuk mencari makanan dan tempat tinggal.
Itulah yang membuat macan tutul muncul di kawasan perumahan manusia.
KSDA juga memberikan imbauan untuk tidak memburu macan tutul. Sebab, macan tutul adalah termasuk satwa liar yang dilindungi oleh negara.
Macan Tutul Jawa
Macan tutul Jawa atau Panthera pardus melas adalah jenis macan tutul endemi (asli) Indonesia yang ditemukan di Pulau Jawa.
Jumlahnya pun sangat sedikit, sehingga menjadikan hewan karnivora ini menjadi hewan yang dilindungi agar tidak punah.
Macan tutul Jawa ini banyak hidup liar di taman nasional dan cagar alam di seluruh Jawa.
Jumlah rata-rata macan tutul yang terekam hanyalah 25 hingga 30 ekor saja di setiap taman nasional.
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Ksdae.menlhk.go.id,wowkeren.com,KOMPAS.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR