Berbeda dengan teks formal, cerita fiksi menggunakan bahasa yang tidak baku (sehingga disebut komunikatif), agar pembaca bisa menikmati alur cerita dengan mudah.
- Cerita fiksi memberikan tekanan emosi dan perasaan pada pembaca.
Karena menggunakan bahasa yang komunikatif dan tidak baku, pengarang biasanya menyajikan cerita fiksi dengan istilah-istilah yang dapat menyentuh emosi dan perasaan pembaca.
3. Apa yang dimaksud dengan karangan non-fiksi?
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Organ Tumbuhan untuk Fotosintesis
Pembahasan:
Berkebalikan dengan karangan fiksi, karangan non-fiksi dibuat berdasarkan kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi, bukan khayalan pengarang.
Adapun yang masuk dalam kategori nonfiksi ialah buku sejarah, biografi, dan buku yang memuat cerita perjalanan.
4. Sebutkan ciri-ciri karangan non-fiksi.
Pembahasan:
Berikut ini ciri-ciri yang membedakan karangan non-fiksi dengan karangan fiksi.
- Tidak menggunakan gaya bahasa.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR