Selain itu, otak membutuhkan banyak pasokan oksigen untuk bekerja. Mungkin turunnya kadar oksigen itu juga berpengaruh pada penyusutan otak.
Namun, tak usah khawatir, Profesor Gwenaelle mengatakan bahwa penyusutan otak ini kemungkinan besar bisa sembuh seiring waktu, kok, teman-teman.
Oleh karena itu, fase pemulihan penyintas COVID-19 ini sangat penting untuk mengembalikan tenaga dan kemampuan tubuh yang sebelumnya berkurang karena COVID-19.
Nah, mengetahui dampak COVID-19 bagi otak, kita harus lebih bijaksana menyikapinya.
Kita harus lebih patuh pada aturan protokol kesehatan demi menjaga kesehatan diri sendiri dan orang yang kita sayangi.
Kuis! |
Berapa kisaran persen penyusutan otak pada penyintas COVID yang dilaporkan Profesor Gwenaelle? |
Petunjuk: Cek halaman 2! |
Tonton video ini juga, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Nature |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR