Agar berfungsi maksimal dan warga Mesir bisa kembali mendengarkan suara meriam, sejumlah langkah perawatan dilakukan.
Pemerintahan Mesir melibatkan pengrajin untuk menghilangkan lapisan karat di bagian luar dan membersihkan bagian dalam laras meriam.
Tahukah teman-teman, perawatan meriam agar bisa digunakan kembali ini membutuhkan waktu sekitar satu bulan, lo.
Suara ledakan meriam ini membawa makna khusus bagi umat Muslim untuk menggemakan waktu yang lebih sederhana.
Tentunya sebelum kenyamanan smartphone dan aplikasi untuk memberi tahu orang-orang kapan mereka bisa berbuka puasa.
Nah, itulah informasi terkait tradisi penembakan meriam sebagai penanda berbuka puasa di Mesir. Semoga artikel ini bisa menjawab rasa penasaran teman-teman, ya.
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR