Bobo.id - Habitat gurun pasir yang panas, tidak cocok untuk semua hewan.
Hanya beberapa hewan dengan kemampuan menyimpan cadangan air, yang dapat bertahan hidup di sana.
Ada beragam hewan yang bisa hidup di gurun dengan baik, contohnya ular derik, kelinci gurun (jackrabbit), tikus kangguru, dan sebagainya.
Namun, yang paling terkenal dan tidak dilupakan orang adalah unta. Unta sudah seperti ikon habitat gurun.
Jika kita berbicara gurun berpasir yang panas, secara tidak sadar kita juga akan mengingat unta.
Salah satu fakta menarik dari unta yaitu, dikenal dapat berjalan selama berminggu-minggu tanpa makan dan minum.
Banyak orang bilang, unta bisa hidup di gurun pasir panas karena menyimpan air di dalam punuknya. Benarkah begitu kenyataannya? Yuk, cari tahu!
Fungsi Punuk Unta
Sebenarnya punuk ini bukan berfungsi untuk menyimpan air, teman-teman.
Baca Juga: Langka dan Rentan Diburu, Kenapa Ada Hewan Albino? #AkuBacaAkuTahu
Punuk unta merupakan tempat untuk menyimpan cadangan lemak, bukan untuk menyimpan cadangan air.
Cadangan lemak di punuk unta bisa mencapai 36 kilogram! Cadangan lemak inilah yang bisa membantu menggantikan makanan unta selama tiga minggu.
Ada Ginjal yang Membantu
Tidak hanya karena lemak, unta juga bisa berjalan dengan jarak yang jauh karena kemampuan organ ginjalnya.
Contohnya unta berpunuk satu atau Camelus dromedarius memiliki kemampuan legendaris untuk melakukan perjalanan hingga 100 mil atau 160 kilometer di gurun.
Bukan satu-dua hari, perjalanan panjang tersebut ditempuh selama berminggu-minggu tanpa akses ke air.
Berkat bantuan organ ginjalnya, unta dapat mengatasi proses dehidrasi dan rehidrasi dalam tubuh mereka.
Tidak jauh berbeda dengan manusia, ginjal manusia juga bereaksi untuk menjaga kelembapan sebanyak mungkin saat tubuh kekurangan air.
Itulah sebabnya, unta bisa bertahan hidup di gurun berpasir yang panas dan gersang, meskipun tidak mudah menemukan sumber air dan makanan.
Baca Juga: Langit Irak Berwarna Oranye karena Diterjang Badai Pasir, Apa Penyebab Badai Pasir?
Cara Hewan Gurun Bertahan Hidup
Selain unta, ada juga hewan yang habitatnya di gurun gersang namun bisa bertahan hidup dengan baik.
Contohnya ular derik, yang dapat menahan lapar dengan satu kali makan dalam setahun. Namun tanpa air, ular derik akan kehilangan tenaga dan dapat mendesis lemah, lalu akhirnya mati.
Cara cerdik dan unik untuk menyimpan cadangan air adalah dengan mengubah bentuk tubuhnya seperti mangkuk.
Ketika hujan, ular derik akan melingkar dan meratakan tubuhnya agar air hujan dapat tertampung dengan baik.
Permukaan kulit ular derik ini dapat menahan dan menempelkan air hujan sehingga tak jatuh ke tanah.
Setelah itu, ular derik bisa meminum air dari tetesan air hujan yang menempel di sekujur tubuhnya.
Kuis! |
Seberapa berat cadangan lemak yang dapat ditampung oleh punuk unta? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR