Bobo.id - Sarapan menjadi salah satu rutinitas sebelum memulai hari yang tak boleh dilewatkan.
Layaknya mobil, manusia juga butuh "bahan bakar" untuk mengembalikan energi setelah tidur malam yang panjang.
Sarapan menjadi sumber utama energi untuk bekal melakukan aktivitas yang panjang di hari itu.
Selain itu, sarapan juga bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian, menjaga berat badan yang sehat, hingga membuat konsentrasi kita menjadi lebih baik.
Namun sayangnya, tak sedikit orang yang memilih melewatkan sarapan karena kerap mengeluhkan sakit perut setelah sarapan.
Mengapa bisa begitu, ya? Yuk, kita cari tahu jawabannya!
1. Intoleransi Makanan
Tahukah teman-teman? Kondisi ini ternyata jadi penyebab umum sakit perut yang sering kita alami setelah sarapan, lo.
Ini karena sebenarnya perut kita tidak bisa mencerna suatu makanan di pagi hari, namun kita justru memaksanya karena ingin mendapatkan manfaat dari sarapan.
Baca Juga: Bosan Sarapan dengan Ketupat dan Opor? Ini 4 Resep Nasi Goreng Lezat dan Praktis untuk Sarapan Besok
Misalnya, ketika tubuh kita tidak mampu mencerna gula atau protein tertentu seperti susu.
Nah, ketika kita memaksakan terus mengonsumsinya, maka kita akan mengalami nyeri bahkan kram perut selama beberapa menit.
Source | : | Hello Sehat,Klikdokter |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR