Bulu sikat gigi yang keras jangan kita pilih, karena kurang sesuai untuk membersihkan gigi.
2. Menyikat Gigi Terlalu Keras
Teman-teman pasti banyak yang mengira kalau menyikat gigi dengan keras, dapat membersihkan plak yang menempel.
Padahal, menyikat gigi terlalu keras hanya menyakiti gusi dan gigi. Jadi yang benar, lakukanlah gerakan memutar sambil menekan sikat ke permukaan gigi dengan kecepatan sedang.
3. Menyikat Gigi Terburu-buru
Selain menyikat gigi terlalu keras, kesalahan berikutnya adalah menyikat gigi terburu-buru.
Teman-teman harus menyikat gigi dua kali sehari selama 2 menit setiap hari.
Baca Juga: Sebaiknya Hindari Menyikat Gigi Tepat Setelah Sahur dan Buka Puasa, Kenapa Begitu?
Jadi, jangan terburu-buru, karena membuat gigi tidak bisa disikat dan dibersihkan dengan baik.
4. Tidak Mengganti Sikat Gigi
Sikat gigi yang digunakan harus diganti secara rutin. Gantilah ketika sudah kotor, bulunya berubah warna, dan bulunya sudah rusak.
Setidaknya, teman-teman mengganti sikat gigi setiap 3 hingga 4 bulan dan tidak berbagi sikat gigi dengan orang lain.
Source | : | webmd.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR