Bobo.id - Teman-teman, tahukah kamu bahwa ular King Kobra merupakan salah satu ular paling berbisa di dunia?
Jangan remehkan jenis ular ini, sebab selain termasuk ke dalam hewan reptil, King Kobra dianggap sebagai ular berbisa terbesar di dunia.
Ular King Cobra terkenal dengan kemampuannya yang dapat mengangkat tubuh hingga sepertiga tubuhnya berdiri dan masih bisa menyerang.
Kita hanya tahu, ualr ini merupakan ular berbisa berbahaya, namun ternyata King Cobra termasuk hewan yang pemalu yang justru akan menghindari manusia.
Jika dalam keadaan yang terancam, mereka akan menunjukkan tudung kepalanya dan berdesis dengan suara seperti anjing yang menggeram.
Sebagai ular berbisa terbesar dan terpanjang di dunia, pastinya banyak orang takut kepada King Kobra, terutama karena bisanya yang berbaya.
Nah, kali ini kita akan mencari tahu mengapa King Kobra sangat berbahaya dan harus dihindari. Yuk, simak!
Bahaya Racun King Cobra
Ular King Cobra bukan merupakan yang paling kuat di antara ular berbisa.
Baca Juga: Benarkah Monyet atau Hewan Primata Tidak Boleh Jadi Hewan Peliharaan? Ini Penjelasannya
Namun, jumlah neurotoksin yang dapat mereka keluarkan dalam satu gigitan yaitu dua persepuluh ons cairan.
Dengan jumlah sebanyak itu, racun King Cobra dapat membuat seekor gajah mati.
Bahaya dari racun King Cobra ini dapat memengaruhi pusat pernapasan di otak, sehingga menyebabkan henti napas dan gagal jantung.
Selain King Cobra, beberapa jenis ular kobra yang lain bahkan dapat meludahkan racunnya hingga jarak 2,4 meter.
Oleh karena itu, jika menemukan ular kobra apapun di alam liar, sebaiknya kita menghindari dan membiarkannya hidup tenang.
King Cobra biasanya ditemukan di wilayah hutan hujan atau dataran India, Tiongkok bagian selatan, dan Asia Tenggara.
Mereka hidup dengan nyaman di dalam hutan, semak bambu, rawa bakau, padang rumput di dataran tinggi, dan sekitar sungai.
Memangsa Ular Lain
Tidak banyak orang yang menyadari bahwa ternyata King Cobra bukan termasuk jenis ular kobra. Hal ini diketahui melalui genus dan jenis makanannya.
Baca Juga: Bisa Melebihi Kecepatan Pelari Profesional, Ini 4 Fakta Beruang Grizzly
Spesies ular kobra beragam mulai dari 28 sampai 270 spesies, tergantung bagaimana definisi ular kobra itu.
Namun, secara genetik, ular kobra yang disebut ular kobra “asli” adalah ular dari genus Naja. Sedangkan, King Cobra bukanlah anggota genus Naja, melainkan genus Ophiophagus.
Nama ilmiah dari ular King Cobra yaitu Ophiophagus hannah yang merupakan jenis reptil karnivora.
Ophiophagus cenderung memangsa ular lain dan bisa menyerang ular lain yang lebih besar seperti ular piton.
Bahkan, di penangkaran, king cobra sulit berganti menu makanan menjadi hewan pengerat seperti tikus karena ia lebih memilih makan ular piton.
Jadi, inilah beberapa alasan mengapa King Kobra dijuluki sebagai salah satu ular paling berbahaya dan berbisa yang harus dihindari manusia.
----
Kuis! |
Apa dampak yang dihasilkan dari satu gigitan King Kobra? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | national geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR