Bobo.id - Ada berbagai jenis kambing di dunia ini. Jadi, kambing tidak hanya terdiri dari satu spesies saja.
Kambing atau nama imiahnya Capra aegagrus hircus adalah salah satu hewan ternak yang dimanfaatkan oleh manusia.
Bagian-bagian kambing yang dimanfaatkan adalah kulitnya, dagingnya, susunya, hingga kotorannya yang bisa digunakan sebagai pupuk kandang.
Berikut, beberapa jenis kambing yang perlu teman-teman ketahui.
Jenis-Jenis Kambing
1. Prancis-Alpine
Kambing jenis Prancis-Alpen berasal dari Pegunungan Alpen Swiss dan banyak dikembangbiakkan di Prancis.
Mereka mempunyai tubuh yang ramping, telinga tegak, dan bertanduk.
Selain itu, bobot tubuhnya bisa mencapai 61 kilogram untuk kambing betina dan 72 kilogram untuk kambing jantannya.
Baca Juga: Cara Memasak Kambing Agar Tidak Bau, Masih Banyak yang Lupa 6 Hal Ini
Biasanya, kambing Prancis-Alpen diambil susunya untuk digunakan sebagai, krim, mentega, keju, dan sabun.
2. LaMancha
Kambing jenis LaMancha banyak dikembangbiakkan di Oregon Amerika Serikat.
Tetapi, sebenarnya kambing LaMancha sendiri berasal dari negara Spanyol, lo. Kambing ini mempunyai telinga yang pendek dan kepribadiannya yang tenang serta lembut.
Bahkan, saking pendek telinganya, kambing LaMancha sering dikira tidak mempunyai telinga.
3. Pygmy
Kambing jenis Pygmy populer karena terlihat lucu dengan tubuh pendeknya. Hal ini akibat panjang kaki yang tidak sesuai dengan ukuran tubuhnya.
Kambing Pygmy ini dikembangbiakkan di Inggris. Ciri-ciri lain dari kambing ini adalah mempunyai tanduk dan janggut baik jantan atau betinanya.
Tingginya sendiri sekitar 40 sampai 55 sentimeter dan tidak pernah lebih tinggi dari 58 sentimeter.
Baca Juga: Cara Minum Susu Kambing Etawa, Bisa Atasi Sakit Maag Hingga TBC
4. Saanen
Selanjutnya, ada jenis kambing Saanen yang mempunyai tinggi sekitar 81 sampai 93 sentimeter.
Kambing Saanen biasanya lebih sering dimanfaatkan sebagai kambing perah, karena menghasilkan susu kambing yang produktif.
Kambing ini berasal dari Lembah Saanen yang ada di Swiss dan sekarang sudah dikembangbiakkan di berbagai negara.
Selain itu, ciri-ciri lain dari Saanen adalah mempunyai kulit berwarna putih, beberapa mempunyai tanduk, dan mempunyai rumbai di leher.
Bahkan, mereka mempunyai kepribadian lembut, dan mudah beradaptasi dengan berbagai macam iklim.
5. Toggenburg
Lalu, ada juga kambing Toggenburg yang berasal dari Gallen di Swiss.
Hampir mirip dengan kambing Pygmy, kambing Toggenburg mempunyai tubuh yang kecil dengan kaki sedikit lebih pendek.
Baca Juga: Tak Perlu Dicuci, Ini 5 Cara Membuat Sate Kambing Agar Empuk dan Tidak Bau Prengus
Selain itu, mereka lebih sering dimanfaatkan sebagai kambing perah dan bisa menghasilkan susu kambing sebanyak 2.500 liter setiap tahunnya.
Penampilan Toggenburg ini, mempunyai bulu yang lembut, telinganya kecil, dan tanda putih pada bulunya yang didominasi warna coklat.
6. Miotonik
Kambing miotonik sering kali dijuluki dengan kambing pingsan, lo.
Sebab, kambing ini mempunyai kelainan genetik, yang menyebabkannya jadi kaku dan pingsan ketika terkejut atau ketakutan.
Bobot kaming miotonik sendiri bervariasi, mulai dari 36 sampai 90 kilogram.
7. Nubian
Kambing Nubian ini berasal dari Amerika Utaea dan mempunyai tubuh yang kuat serta suka mengembik.
Selain itu, telinganya juga lebih panjang, lepar, serta jatuh. Nubia betina mempunyai bobot sekitar 61 kilogram.
Baca Juga: Perbedaan Daging Kambing dan Domba, dari Tekstur hingga Kandungan Gizi
Sedangkan, Nubia jantan mempunyai bobot sekitar 72 kilogram. Kambing jenis ini tidak hanya dipelihara untuk diambil susunya, tetapi juga dagingnya.
Meskipun kambing ini sering dipelihara, Nubian rawan terkena penyakit dan pertumbuhan yang terlambat akibat kelainan genetik.
8. Kurcaci Nigeria
Kambing Kurcaci Nigeria ini terlihat seperti jenis kambing Prancis-Alpine tetapi dalam ukuran yang lebih kecil.
Umumnya, tinggi Kurcaci Nigerina ini sekitar 55 sampai 58 sentimeter.
Kambing jenis ini berasal dari Afrika Barat dan mulai dikembangbiakkan di Amerika Serikat pada tahun 1930 dan 1960.
Awalnya, kambing ini tidak dimanfaatkan sebagai hewan ternak, melainkan hewan yang dipertunjukkan di kebun bintang.
Tetapi, kemudian kambing Kurcaci Nigeria mulai dijinakkan dan dijadikan sebagai kambing perah.
Nah, itulah berbagai macam jenis kambing yang ada di dunia. Mulai dari Prancis-Alpine sampai Kurcaci Nigeria.
Baca Juga: Cara Minum Susu Kambing Etawa, Bisa Atasi Sakit Maag Hingga TBC
---
Kuis! |
Apa nama ilmiah dari kambing? |
Petunjuk: Cek halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | treehugger.com |
Penulis | : | Thea Arnaiz |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR