Ada beragam contoh barang elektronik yang kita gunakan sehari-hari, misalnya lampu, kulkas, televisi, komputer, smartphone dan gadget.
Barang-barang tersebut dapat terus digunakan jika mendapatkan aliran energi listrik.
Jika kita sering menggunakan barang-barang elektronik tersebut, maka pemakaian energi listrik juga semakin banyak.
Salah satu upaya untuk menghemat listrik selain mengurangi penggunaan barang elektronik adalah dengan menggunakan barang ramah lingkungan, misalnya lampu LED.
Lampu light-emitting diode (LED) bisa menghemat konsumsi daya listrik sebesar 20 hingga 75 persen.
2. Cabut Charger dari Stopkontak
Tahukah kamu? Ketika kita menancapkan charger pada stopkontak padahal sudah tidak digunakan, ternyata dapat menyerap daya listrik lebih banyak, lo.
Pernahkah kamu memegang charger yang telah digunakan untuk mengisi daya dan merasakan panas?
Proses panasnya permukaan charger setelah mengisi daya ini karena sistem kerja dari trafo.
Trafo adalah suatu komponen di dalam charger yang berfungsi untuk mengubah tegangan listrik yang tinggi ke tegangan listrik rendah sesuai dengan kapasitas daya baterai.
Ketika mengisi daya, trafo ini akan mengubah daya listrik menjadi energi panas. Hal ini akan terus berlanjut meskipun kamu sudah melepas kabel dari ponsel.
Baca Juga: Contoh Sikap yang Sesuai dengan Pancasila di Sekolah, Materi Kelas 4 SD Tema 2
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR