1. Kalimat Langsung
Kalimat langsung adalah kalimat yang penulisannya menirukan omongan atau suara orang lain. Ciri dari kalimat ini adalah terdapat dua tanda petik di awalan dan akhiran kalimat (“…”).
Contoh: Budi berkata, “Kamu sungguh cantik.”
2. Kalimat Tidak Langsung
Kalimat tidak langsung merupakan kalimat yang mengalami perubahan dari kalimat langsung yang menggunakan tanda petik, ke bentuk berita yang tidak menggunakan tanda petik.
Contoh: Nuril mengatakan bahwa kue di atas meja adalah miliknya.
Kalimat Berdasarkan Cara Penyajian
Macam-macam kalimat berdasarkan cara penyajiannya, adalah:
1. Kalimat Melepas
Kalimat melepas adalah kalimat yang berbentuk kalimat majemuk yang diawali dengan induk kalimat dan diikuti oleh anak kalimat.
Contoh: Adit diperbolehkan pulang dari sekolah setelah menjawab dua pertanyaan dari gurunya.
Baca Juga: Kalimat Pelesapan: Pengertian, Kriteria, dan Contoh Kalimatnya
Source | : | Kompas.com,kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR