Bobo.id - Ada banyak jenis cerita yang bisa teman-teman pelajari pada materi Bahasa Indonesia kurikulum merdeka kelas VII SMP.
Dari semua jenis cerita, kali ini kita akan belajar tentang cerita fabel dari pengertian hingga struktur yang membentuknya.
Tahukah teman-teman tentang cerita fabel? Cerita fabel merupakan jenis cerita yang biasa dibaca atau dibacakan pada anak-anak.
Cerita fabel adalah cerita yang menggambarkan karakter manusia dengan pengibaratan sebagai binatang.
Jadi cerita fabel merupakan salah satu jenis cerita fiksi mengenai kehidupan binatang.
Selain itu, cerita fabel termasuk dalam salah satu jenis prosa lama yang mengisahkan berbagai pelajaran moral yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Untuk mengenali jenis cerita fabel berikut aka dijelaskan ciri-ciri hingga struktur pembentuk dari jenis cerita ini.
Ciri-Ciri Cerita Fabel
Carita fabel tentu berbeda dengan jenis cerita fiksi lainnya.
Pada cerita ini ada beberapa keunikan yang bisa teman-teman temukan, seperti penjelasan ciri-ciri berikut.
1. Bersifat fiksi atau tidak nyata.
Baca Juga: Mengenal Teks Naratif, Ini Unsur Pembentuk dan Cara Menulisnya
2. Memiliki bagian pendahuluan yang biasanya singkat dan langsung.
3. Adanya tokoh yang diperankan adalah para binatang yang bisa berbicara layaknya manusia.
4. Setiap tokoh pada cerita fabel akan memiliki watak seperti manusia, ada yang baik dan jahat.
5. Jenis cerita ini biasa menggunakan latar belakang alam, seperti hutan, sungai, gunung, dan lain sebagainya.
6. Alur yang digunakan pada cerita fabel termasuk alur yang tidak rumit.
7. Rangkaian peristiwa pada cerita fabel akan digambarkan dengan pola sebab akibat yang urut dari awal hingga akhir.
8. Pemilihan bahasa yang digunakan adalah bahasa naratif atau kalimat langsung yang berupa dialog antar tokoh.
Setelah mengenal ciri-ciri dari cerita fabel, berikut akan dijelaskan juga struktur pembentuk dari jenis carita ini.
Struktur Pembentuk Cerita Fabel
1. Orientasi
Bagian pertama adalah orientasi yang merupakan bagian pembuka, yang pada cerita fabel disajikan secara singkat.
Baca Juga: Cerita Fantasi: Pengertian Alur Cerita dan Jenis-jenis yang Digunakan
Pada bagian ini, akan dijelaskan terkait tokoh, latar tempat, dan waktu peristiwa yang akan diceritakan.
2. Komplikasi
Lalu bagian kedua adalah komplikasi yang merupakan bagian berupa permasalahan atau konflik.
Dalam cerita fabel tentu akan ada konflik yang bisa terjadi antar tokoh, yang biasanya disebabkan masalah kepribadian salah satu tokoh.
3. Resolusi
Setelah konflik, cerita fabel akan mencapai bagian resolusi yang merupakan penyelesaian masalah.
Bagian resolusi ini akan muncul setelah permasalahan atau konflik ada di puncak.
4. Koda
Struktur terakhir dari cerita fabel adalah koda yang merupakan penjelasan terkait perubahan yang terjadi pada tokoh.
Tokoh yang sebelumnya menjadi pusat konflik akan digambarkan mengalami perubahan sifat menjadi lebih baik.
Selain itu, umumnya pada bagian ini akan berisi pesan moral atau amanat yang bisa didapat dari cerita fabel tersebut.
Baca Juga: Mengenal Tokoh Antagonis dari Cerita Fiksi, Ini Definisi dan Ciri-cirinya
Nah, itu tadi penjelasan tentang cerita fabel, dari pengertian, ciri-ciri, hingga struktur pembangunnya.
----
Kuis! |
Bagaimana bentuk tokoh yang berperan dalam cerita fabel? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Khusus di bulan Oktober 2022, ada diskon 10% untuk berlangganan semua majalah dari Media Anak Grid Network - Kompas Gramedia.
Untuk langganan:
Majalah Bobo: https://bit.ly/PROMOBOBOOKTOBER
Majalah Bobo Junior: https://bit.ly/PROMOBOJUNOKTOBER
Majalah Mombi SD: https://bit.ly/PROMOMOMBISDOKTOBER
Majalah Mombi TK: https://bit.ly/PROMOMOMBIOKTOBER
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR