Bobo.id - Apakah teman-teman tahu apa perbedaan sistem peredaran darah terbuka dengan sistem peredaran darah tertutup?
Peredaran darah adalah beredarnya darah ke seluruh bagian organ tubuh dari jantung melalui pembuluh darah.
Pada manusia, kita mengenal dua sistem peredaran darah, yakni peredaran darah besar dan peredaran darah kecil.
Sementara itu pada hewan, kita akan menemukan sistem peredaran darah terbuka dan peredaran darah tertutup.
Berikut ini Bobo akan menjelaskan perbedaan sistem peredaran darah terbuka dan tertutup lengkap dengan contohnya. Simak, yuk!
Membedakan Sistem Peredaran Darah Terbuka dan Tertutup
Membedakan sistem peredaran darah terbuka dan tertutup pada dasarnya adalah dari tempat mengalirnya cairan tubuh.
Jika sistem peredaran darah terbuka, maka peredaran cairan pada tubuh hewan tidak akan melalui pembuluh-pembuluh khusus.
Pada sistem peredaran darah tertutup, maka cairan tubuh hewan akan melalui organ khusus, seperti pembuluh-pembuluh.
Yuk, kita simak penjelasan mengenai masing-masing sistem peredaran darah berikut ini!
Sistem Peredaran Darah Terbuka
Baca Juga: Sistem Peredaran Darah pada Serangga, Ini Penjelasan Lengkapnya
Sistem peredaran darah terbuka pada hewan adalah peredaran darah ke seluruh tubuh atau jaringan yang tidak selalu melewati pembuluh darah.
Atau dengan kata lain, darah pada tubuh ini akan keluar dari jantung dan mengalir melalui rongga tubuh.
Setelah darah dialirkan ke seluruh tubuh, darah akan kembali ke dalam pembuluh dan menuju jantung.
Biasanya, pembuluh darah belum terbentuk sempurna, sehingga penyaluran darah dilakukan tanpa melewati pembuluh darah.
Selain itu, peredaran darah terbuka juga dibantu oleh gerakan otot tubuh hewan, teman-teman.
Bantuan otot tubuh hewan ini membuat aliran darah pada hewan menjadi lambat akibat tekanan darahnya rendah.
Jika disimpulkan, organ sistem peredaran darah terbuka terdiri dari organ jantung, sejumlah rongga, dan sejumlah arteri.
Hewan yang memiliki sistem peredaran darah terbuka ini umumnya ditemukan pada hewan-hewan kecil.
Hewan-hewan ini memiliki metabolisme yang rendah dan sistem organ lain yang tidak terlalu aktif.
Contoh hewan yang memiliki sistem peredaran darah terbuka adalah hewan arthropoda, seperti belalang, capung, laba-laba, kepiting, dan udang.
Tak hanya itu saja, sebagian hewan moluska pun memiliki sistem peredaran darah terbuka, seperti ubur-ubur, siput, dan bekicot.
Baca Juga: 4 Komponen Darah dan Fungsinya dalam Sistem Peredaran Darah
Sistem Peredaran Darah Tertutup
Sementara itu, sistem peredaran terbuka pada hewan adalah peredaran darah ke seluruh tubuh yang selalui melalui pembuluh darah.
Nantinya, darah yang terdapat di pembuluh darah akan dipompa oleh jantung ke seluruh tubuh.
Jika darah sudah diedarkan ke seluruh tubuh, darah itu akan kembali ke jantung melalui pembuluh juga.
Berbeda dengan peredaran darah terbuka, peredaran darah tertutup terdapat pembuluh darah arteri, vena, dan kapiler.
Karena peredaran darah tertutup dipompa dengan jantung sejati, maka tekanan darah menjadi lebih tinggi dan aliran darahnya lancar.
Berbeda dari sistem peredaran darah tertutup, organ pada sistem peredaran darah tertutup ini merupakan organ yang lengkap.
Aliran darah yang disalurkan melalui pembuluh darah juga dikendalikan oleh katup-katup.
Sistem peredaran darah tertutup dimiliki oleh hewan dengan metabolisme yang cepat dan memiliki struktur tubuh yang rumit.
Organnya meliputi jantung, pembuluh aorta, pembuluh arteri, pembuluh vena, pembuluh kapiler, plasma darah, dan sel darah.
Sistem peredaran darah tertutup biasanya ditemukan pada hewan mamalia, seperti anjing, beruang, dan gajah.
Baca Juga: 6 Cara Menjaga Kesehatan Sistem Peredaran Darah pada Tubuh
Hewan amfibi seperti katak dan salamander, hewan reptil seperti buaya, kadal, dan penyu juga memiliki sistem peredaran darah tertutup.
Tak hanya itu saja, ini termasuk kelompok hewan aves seperti ayam, bebek, penguin, dan burung lainnnya.
Hewan laut dan ikan seperti hiu, tuna, koi, dan ikan lain sebagainya juga memiliki sistem peredaran darah tertutup.
Manusia juga termasuk makhluk hidup dengan sistem peredaran darah tertutup, sebab darah manusia juga mengalir melalui pembuluh-pembuluh.
Nah, itulah perbedaan sistem peredaran darah terbuka dan sistem peredaran darah tertutup. Semoga bisa bermanfaat, ya.
(Penulis: Grace Eirin)
----
Kuis! |
Apa saja contoh hewan yang memiliki sistem peredaran darah terbuka? |
Petunjuk: cek di halaman 2! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,Materi Pelajar |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR