Bobo.id - Wayang orang adalah salah satu seni pertunjukan yang terkenal di tanah Jawa.
Seni pertunjukan wayang orang ini dikenal juga dengan nama wayang wong dalam bahsa Jawa.
Biasanya wayang orang akan memainkan cerita tentang Ramayana atau Mahabarata dengan diperankan oleh orang bukan boneka.
Bila teman-teman menyaksikan pementasan wayang orang ini, maka bukan hanya hiburan yang didapat, tapi juga ada banyak pesan moral.
Jika tertarik dengan seni pertunjukan ini, mari kenali sejarah hingga proses penciptaan wayang orang ini.
Saat mendengar kata wayang, banyak di antara teman-teman mungkin akan berpikir tentang sebuah boneka dari kulit dan seorang dalang yang memainkannya.
Tapi wayang orang tidak sama seperti wayang pada banyak pikiran orang.
Wayang orang memang jenis wayang yang berkembang berbarengan dengan wayang kulit. Dua jenis wayang ini saling mempengaruhi satu sama lain.
Bahkan sebuah tarian yang mengisahkan cerita pewayangan disebut sudah dimainkan sekitar tahun 930 Masehi yang tercatat pada prasasti Wimalasmara yang ada di Jawa Timur.
Pada prasasti itu ada sebuah kisah yang menyebutkan wayang wong. Sebutan wong ini merupakan bahasa Jawa Kuno atau Kawi yang berarti manusia.
Sedangkan istilah wayang berarti bayangan. Sehingga wayang wong merupakan bayangan manusia.
Baca Juga: 6 Tokoh Wayang Hewan, Mulai dari Kebo Andanu hingga Wilmuka
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR