Bobo.id - Pantun merupakan salah satu bentuk karya sastra yang terikat dengan aturan dan masih populer hingga saat ini.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, pantun adalah bentuk puisi melayu yang tiap bait biasanya terdiri atas empat baris yang bersajak.
Pantun berasal dari bahasa Minangkabau yaitu patuntun yang bermakna penuntun, teman-teman.
Awalnya, pantun adalah salah satu bentuk sastra lisan yang menjadi tradisi di kalangan masyarakat Melayu.
Namun, saat ini pantun sudah sering ditemukan dan digunakan dalam bentuk tertulis juga, teman-teman.
Pada materi kelas 5 SD tema 4 halaman 96, kita diajak untuk mengidentifikasi sebuah pantun.
Sebelum memulai pembahasan terkait identifikasi pantun, kita cari tahu terlebih dahulu ciri-ciri pantun, yuk!
Ciri-Ciri Pantun
Pantun memiliki aturan terikat dalam penciptaannya. Sebuah pantun dapat dikenal dengan mengetahui ciri-ciri pantun.
Ciri-ciri pantun, antara lain:
- Terdiri dari empat baris.
Baca Juga: 12 Contoh Pantun Nasihat, Pantun Jenaka, dan Pantun Teka Teki
- Tiap baris terdiri dari 8 sampai 12 suku kata.
- Memiliki pola sajak a-b-a-b atau a-a-a-a.
- Baris pertama dan kedua berisi kalimat sampiran.
- Baris ketiga dan keempat merupakan isi pantun.
Identifikasi Pantun
Kacang goreng enak dimakan
Kue tape diberi ragi
Kalau tembok sudah dibersihkan
Jangan ada coretan lagi
1. Apa jenis pantun di atas?
Jika dilihat dari isinya, maka pantun di atas merupakan jenis pantun nasihat.
Baca Juga: Perbedaan Pantun dan Syair Beserta Contohnya, Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 4
2. Ada berapa baitkah pantun di atas?
Sesuai ciri-ciri pantun, pantun di atas memiliki satu bait.
3. Terdiri atas berapa bariskah bait pantun di atas?
Dalam satu bait pantun di atas, terdiri dari empat baris yang berisi sampiran dan juga isi, teman-teman.
4. Tuliskan baris yang merupakan sampiran!
Sampiran merupakan bagian awal pantun yang terletak pada baris pertama dan kedua. Fungsinya adalah untuk membentuk rima.
Kacang goreng enak dimakan
Kue tape diberi ragi
5. Tuliskan pula baris yang merupakan isi pantun!
Isi adalah bagian yang menjadi maksud atau tujuan pantun tersebut. Isi pantun terletak di baris ketiga dan keempat.
Kalau tembok sudah dibersihkan
Baca Juga: 6 Contoh Pantun Kiasan Beserta Maknanya, Cari Jawaban Kelas 5 SD Tema 4
Jangan ada coretan lagi
Makna pantun: Kita tidak boleh mencoret tembok yang sudah dibersihkan karena akan membuatnya kotor.
Nah, itulah identifikasi pantun pada buku tematik kelas 5 SD tema 4 halaman 96. Semoga bisa bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan pantun menurut KBBI? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR