Bobo.id - Teman-teman tentu sudah tidak asing dengan BPUPKI atau Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan yang dijelaskan pada materi PPKn kurikulum merdeka kelas VII SMP.
BPUPKI yang merupakan badan bentukan Jepang ini memiliki tugas untuk mempelajari dan menyelidiki berbagai bentuk dasar sebuah pemerintahan yang cocok untuk Indonesia.
Namun, di balik dibentuknya BPUPKI, Jepang ingin mendapatkan simpati yang lebih dari rakyat Indonesia.
Hal itu dilakukan karena posisi Jepang yang sedang tidak baik akibat Perang Asia Pasifik dengan sekutu.
Dengan adanya BPUPKI berkumpulah para tokoh penting untuk memepelajari bentuk negara Indonesia bila sudah merdeka.
BPUPKI yang dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Junbi Cosakai ini dibentuk dengan anggota yang cukup banyak yaitu 69 orang.
Dari jumlah itu, ada tujuh orang yang merupakan orang dari pemerintahan Jepang.
Sedangkan sisanya adalah tokoh penting yang berperan dalam proses mendapatkan kemerdekaan.
Kali ini, kita akan berkenalan dengan lima tokoh penting anggota BPUPKI yang bisa kita teladani sikapnya dalam memperjuangkan kemerdekaan.
1. Dr. Radjiman Wedyodinngrat
Dr. Radjiman Wedyodiningrat adalah tokoh penting dalam proses Indonesia mendapatkan kemerdekaan.
Baca Juga: Penjelasan Lengkap 5 Usulan Dasar Negara yang Disampaikan oleh Moh. Yamin pada Sidang BPUPKI
Dalam BPUPKI, ia juga memiliki peranan penting sebagai ketua dari badan bentukan Jepang itu.
Selain itu, Dr. Radjiman yang lahir di Yogyakarta, 21 April 1879 juga pernah menjadi anggota Budi Utomo.
Ia juga termasuk orang yang mendapatkan gelar dokter di usia mudah yaitu pada usia 24 tahun.
Bahkan ilmu yang didapatnya bukan hanya di dalam negeri, tapi juga di beberapa negara, seperti Belanda, Prancis, Inggris, dan Amerika.
Dalam BPUPKI, Dr. Radjiman menjadi pencetus tentang adanya dasar negara yang harus dimiliki Indonesia setelah merdeka. Dari hal itu, dibentuklah sebuah tim khusus untuk membentuk dasar negara.
2. R.P. Soeroso
Tokoh penting lain yang juga merupakan anggota BPUPKI adalah R.P. Soeroso yang merupakan aktivis sekaligus politisi.
Di BPUPKI R.P. Soeroso berperan sebagai ketua muda bersama dengan seorang tokoh pemerintah Jepang.
Tokoh kelahiran Sidoarjo, 3 November 1893 ini sudah melakukan banyak gerakan semasa mudanya untuk mendapatkan kemerdekaan.
Semasa muda Soeroso pernah memimpin aksi pemogokan siswa yang protes terhadap kepala sekolah yang merupakan seorang Belanda.
Selain itu Soeroso juga pernah memimpin pemogokan buruh di Pabrik Gula yang milik seorang Belanda.
Baca Juga: Sejarah Perumusan Pancasila Oleh 3 Tokoh Nasional di Sidang BPUPKI hingga Pengesahan di Sidang PPKI
Bahkan, ia juga dikenal sebagai orang yang selalu memperjuangkan kaum tani yang mendapat tindakan semena-mena dari pabrik gula tersebut.
Lalu memasuki tahun 1924, Soeroso mulai aktif di dunia politik hingga menjadi bagian dari BPUPKI.
Setelah Indonesia merdeka, ia juga masih aktif di dunia politik hingga diangkat menjadi Gubernur Jawa Tengah pertama setelah kemerdekaan.
3. Ir. Soekarno
Nama Ir. Soekarno tentu sudah tidak asing bagi semua rakyat Indonesia, karena tokoh ini bukan hanya anggota BPUPKI tapi juga presiden pertama Indonesia.
Ir. Soekarno di BPUPKI memang hanya sebagai anggota, tapi ia berperan penting dalam pementukan dasar negara Indonesia.
Pada panitia sembilan, Ir. Soekarno menjadi ketua dan yang memprakarsai terbentuknya dasar negara yaitu Pancasila.
Selain itu, para proses persiapan kemerdekaan Ir. Soekarno dipercaya membuat teks proklamasi dan menyampaikan atas nama bangsa Indonesia.
Peran Soekarno lainnya untuk mendapatkan kemerdekaan tentu sangat besar, hingga pernah beberapa kali diasingkan karena dianggap mengancam posisi penjajah saat itu.
4. Mohammad Hatta
Tokoh terkenal lainnya adalah Mohammad Hatta yang walau hanya anggota biasa di BPUPKI, ia adalah wakil presiden pertama Indonesia.
Baca Juga: Tergabung dalam Panitia Sembilan, Ini 9 Tokoh Perumus Isi Pancasila
Bersama Ir. Soekarno, Mohammad Hatta membuat dan mendampingi selama penyampaian teks proklamasi.
Sedangkan dalam BPUPKI, Mohammad Hatta mendapat tugas sebagai anggota panitia perancang ekonomi dan keuangan.
Bahkan, ia juga ikut berperan sebagai anggota panitia sembilan dalam membentuk dasar negara Indonesia.
5. Ki Hajar Dewantara
Ki Hajar Dewantara adalah salah satu tokoh terkenal yang juga berperan dalam proses persiapan kemerdekaan Indonesia.
Ia tergabung dalam BPUPKI sebagai anggota bersama para tokoh penting lainnya.
Selain berada di BPUPKI, Ki Hajar Dewantara merupakan tokoh penting bagi Indonesia dalam dunia pendidikan.
Tokoh satu ini banyak melakukan perlawanan pada penjajah dengan cara mencerdaskan masyarakat.
Dalam dunia sosial dan politik, tokoh ini juga pernah bergabung dengan Budi Utomo dan berhasil menjadi orang yang menyadarkan masyarakat akan pentingnya semangat kebersamaan dan persatuan.
Jalan lain yang dilakukan Ki Hajar Dewantara untuk melawan penjajah adalah dengan membentuk Indische Partji, lalu membentuk Bumiputera yang membangkitkan rasa nasionalisme rakyat dan menentang Belanda.
Nah, setelah merdeka Ki Hajar Dewantara menjadi salah satu Kabinet Presidensial untuk menjabat Menteri Pengajara, Pendidikan, dan Kebudayaan Republik Indonesia (RI).
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi tentang BPUPKI yang Persiapkan Kemerdekaan Indonesia
Itu tadi lima tokoh BPUPKI yang terkenal dan penjelasan singkat tentang perjuangannya untuk meraih kemerdekaan.
(Foto: Creative Commons/Nationaal Archief)
----
Kuis! |
Apa saja alasan dibentuknya BPUPKI? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,gramedia.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR