Bobo.id - Teman-teman, pernah dengar atau membaca istilah tentang keseimbangan ekosistem?
Keseimbangan ekosistem atau ekosistem yang stabil adalah kondisi ketika jumlah produsen lebih banyak daripada konsumen.
Ekosistem stabil juga sering dikaitkan dengan berjalannya proses interaksi makhluk hidup dengan lancar.
Nah, pada pelajaran IPA Biologi Kelas 7 SMP, terdapat soal yang berbunyi, "ekosistem yang stabil adalah ekosistem yang?"
Yuk, temukan kunci jawaban dan penjelasannya dari artikel berikut ini!
Syarat Ekosistem Stabil
Keseimbangan ekosistem artinya berjalannya proses interaksi antara hewan, tumbuhan, dan habitatnya, dengan lancar.
Dalam hal ini, ekosistem stabil dapat terjadi ketika jumlah produsen lebih banyak daripada konsumen.
Contoh, tumbuhan harus lebih banyak daripada hewan yang makan tumbuhan, hewan herbivora harus lebih banyak dari hewan karnivora, dan seterusnya.
Namun, manusia banyak yang memburu hewan-hewan langka, baik hewan karnivora dan herbivora. Sehingga jumlahnya semakin sedikit di bumi.
Jika hewan herbivora semakin menipis jumlahnya karena perubahan suhu dan iklim, maka hewan karnivora akan kekurangan makanannya.
Baca Juga: 6 Contoh Terjadinya Perubahan Kimia dalam Kehidupan Sehari-hari
Jika karnivora tidak bisa mendapatkan makanannya, karnivora juga bisa punah karena kurangnya makanan.
Perlu diketahui, berjalannya rantai makanan adalah salah satu bentuk interaksi antara makhluk hidup yang memengaruhi keseimbangan ekosistem.
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica, rantai makanan dalam ilmu ekologi merupakan urutan perpindahan materi dan energi berupa makanan antara beberapa organisme.
Rantai makanan dalam sebuah ekosistem biasanya akan bergerak dari tumbuhan sebagai jenjang makanan paling bawah.
Ada tiga unsur utama dalam rantai makanan, yaitu disebut produsen, konsumen, dan pengurai atau dekomposer.
Produsen merupakan penghasil atau penyedia makanan. Biasanya, produsen adalah kelompok makhluk hidup yang dapat membuat makanannya sendiri.
Konsumen adalah makhluk hidup yang memakan makanan, biasanya organisme yang berperan sebagai konsumen mendapatkan makanannya dari organisme lain.
Sedangkan pengurai adalah mikroba yang menguraikan sisa hewan dan tumbuhan yang telah mati.
Ketiga unsur tersebut akan melakukan perannya dalam ekosistem, agar ekosistem tetap stabil.
Interaksi Makhluk Hidup saat Ekosistem Stabil
Nah, pada saat ekosistem sudah stabil, ada 4 jenis interaksi antarmakhluk hidup yang akan berjalan, berikut di antaranya.
Baca Juga: 6 Contoh Terjadinya Perubahan Fisika dalam Kehidupan Sehari-hari
1. Interaksi kompetisi
Interaksi kompetisi terjadi ketika ada dua organisme saling bersaing untuk mendapatkan sumber daya yang sama dan terbatas.
Contoh kompetisi di lingkungan yaitu setiap tumbuhan saling bersaing untuk mendapatkan cahaya Matahari, nutrisi, dan air dari tempat yang sama.
2. Interaksi predasi
Predasi juga sering disebut sebagai interaksi antara satu makhluk hidup yang memangsa makhluk hidup lainnya.
Contoh predasi di lingkungan yaitu burung memangsa belalang, ular memangsa tikus, harimau memangsa rusa, dan sebagainya.
3. Interaksi herbivori
Herbivori merupakan interaksi yang melibatkanantara herbivora dengan produsen.
Sayangnya, dalam interaksi herbivori ini salah satu pihak akan merasa dirugikan, sementara pihak lain diuntungkan.
Contoh herbivori di lingkungan yaitu belalang yang memakan rumput, sapi yang memakan rumput, dan sebagainya.
4. Interaksi simbiosis
Simbiosis adalah hubungan erat antarpopulasi yang menempati habitat yang sama, yang terjadi secara kompleks.
Ada tiga jenis simbiosis di sekitar kita, yaitu mutualisme, komensalisme, dan parasitisme.
Contoh terjadinya simbiosis di lingkungan, khususnya mutualisme, adalah kupu-kupu dan lebah mencari nektar dari bunga untuk makanannya sehari-hari.
----
Kuis! |
Unsur apa yang harus lebih banyak agar terjadi ekosistem stabil? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR