Bobo.id - Teman-teman tentu sudah tidak asing dengan bahan makanan bernama kentang yang sering dijadikan pengganti nasi.
Kentang adalah bahan makanan jenis umbi-umbian yang memiliki kandungan karbohidrat yang tinggi.
Karena kandungan yang ada di dalamnya itu, banyak orang sering menggunakan kentang sebagai pengganti nasi.
Bahkan olahan kentang yang tepat juga dinilai lebih baik daripada mengonsumsi nasi putih, lo.
Kentang yang memiliki nama latin Solanum tuberosum merupakan jenis umbi yang berasal dari kawasan Amerika Selatan dan kemudian menyebar ke seluruh dunia.
Dengan memiliki rasa hambar, kentang menjadi bahan makanan yang bisa diolah menjadi beragam jenis makanan.
Kentang juga dinilai sebagai pengganti nasi yang cocok untuk orang diabetes.
Manfaat ini didapat karena pada kentang terdapat kadungan pati resisten yang tidak bisa diserap sepenuhnya oleh tubuh.
Justru kandungan pati ini akan langsung masuk ke usus besar dan menjadi sumber nutrisi untuk bakteri baik.
Bahkan kandungan pati ini juga bisa mengoptimalkan kerja insulin yang merupakan hormon pengendali gula darah.
Selain kandungan karbohidrat pada bagian dalam kentang, ada beberapa orang yang mengonsumsi umbi ini bersama dengan kulitnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Kentang sebagai Sumber Karbohidrat Pengganti Nasi, Apa Saja?
Tapi bolehkan kita memakan kulit kentang? Lalu apakah dampak yang akan dialami tubuh?
Kentang memang memiliki bagian kulit yang tipis, dan pada beberapa menu barat bagian kulit ini sering kali diikut sertakan saat memasaknya.
Apakah Kulit Kentang Bisa Dimakan?
Ahli kesehatan menyebut bahwa kulit kentang memiliki manfaat baik bagi kesehatan.
Oleh karena itu, kita diperbolehkan untuk memakannya dan justru dianjurkan.
Kulit kentang yang dimasak dengan cara yang sehat turut berkontribusi menambah asupan kalium, zat besi, dan niasin pada tubuh.
Kalium dan niasin yang terkandung dalam kulit kentang akan bekerja sama dan turut membantu menjaga fungsi sel tubuh.
Secara ringkasnya, kalium bisa meningkatkan kinerja sel pada sistem saraf. Sementara, niasin dapat membantu tubuh lebih bugar dan terhindar dari stres.
Sedangkan, zat besi pada kulit kentang bisa meningkatkan fungsi sel darah sehingga dapat mengurangi risiko anemia pada perempuan.
Selain itu kulit kentang juga memiliki kandungan serat yang cukup tinggi, sehingga dapat digunakan untuk mengontrol berat badan.
Baca Juga: Bikin Cepat Rusak, Ini 6 Bahan Makanan yang Tidak Boleh Dihaluskan Menggunakan Blender
Bukan hanya pada kulitnya, kentang juga memiliki kandungan serat yang cukup pada bagian umbinya.
Jadi perpaduan serat ini akan memberikan dampak baik pada pencernaan teman-teman.
Namun kulit kentang ini harus diolah dan dibersihkan dengan benar, supaya terbebas dari kotoran dan terjaga nutrisinya.
Nah, agar teman-teman tidak salah dalam mengolah kentang beserta kulitnya, ikuti beberapa penjelasan berikut.
Cara Mengolah Kulit Kentang
Kulit kentang mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh, jadi teman-teman dapat mengonsumsi kentang utuh tanpa perlu mengupasnya.
Apabila terlanjur dikupas, manfaatkan kulit kentang untuk membuat beragam hidangan yang lezat lainnya.
Kulit kentang bisa digoreng atau dipanggang dan dijadikan sebagai keripik yang renyah.
Sajikan keripik kulit kentang dengan topping sederhana supaya nutrisinya tetap terjaga.
Selain dijadikan sebagai keripik, kulit kentang juga dapat diolah menjadi pengganti dough pizza atau taburan untuk salad maupun cream soup.
Tapi ingat, selalu cuci bersih kentang yang akan diolah bersama kulitnya.
Baca Juga: Bukan Hanya Bikin Kenyang Lebih Lama, Ini Sederet Khasiat Kentang untuk Tubuh
Teman-teman bisa menggunakan sikat halus untuk menghilangkan berbagai kotoran yang menempel pada kulitnya.
Nah, itu tadi penjelasan dan beberapa kandungan baik pada kulit kentang yang bisa kita makan.
(Penulis: Lea Lyliana/Amirul Nisa)
----
Kuis! |
Apa nama latin dari kentang? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com,hellosehat.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR