Bobo.id - Kita sering sekali menemukan kecoak mati dalam posisi telentang.
Bahkan, kita dalam posisi telentang cukup lama, kecoak bisa mati dengan sendirinya.
Sebagai hewan yang dikenal sebagai hama, kecoak yang bernama ilmiah Ordo Blattodea adalah salah satu serangga yang menganggu, apalagi jika sudah berterbangan ke arah kita.
Kecoak adalah hewan yang sering membawa bibit penyakit, berupa bakteri yang ada di cairan usus yang mengandung bakteri penyebab sakit, terutama bagi anak-anak.
Sering kali kita menggunakan sapu lidi untuk mengusir kecoak, tapi tidak selalu berhasil.
Salah satu cara efektif dalam membunuh kecoak akan membuat tubuh kecoak terbalik atau telentang.
Membiarkan kecoak dalam posisi telentang dalam waktu lama ini bisa membunuh kecoak tanpa harus dibunuh atau disemprot cairan pembasmi serangga.
Kira-kira apa penyebab kecoak mati jika dalam posisi telentang terlalu lama, ya?
Penyebab Kecoak Mati dalam Posisi Telentang
Menurut Science, ada dua alasan mendasar penyebab kecoak mati dalam posisi telentang.
Kecoak memiliki punggung yang agak membulat dan berminyak, serta tubuh rata yang membantunya menerobos dan bersembunyi di celah dan celah sempit.
Baca Juga: 7 Hewan Kerabat Dinosaurus yang Masih Hidup di Zaman Sekarang, Salah Satunya Kecoak
Kecoak juga punya kaki panjang yang menjadi tumpuan bagi berat badan mereka di punggung.
Ketika seekor kecoak mati karena usia tua, pusat gravitasinya yang tinggi menarik punggungnya ke bawah.
Punggung kecoak yang bulat serta otot-ototnya yang melemah mencegahnya untuk berdiri sendiri, terutama pada permukaan yang halus.
Sehingga, kecoak yang sudah tua akan lebih mudah terbalik tubuhnya.
Insektisida yang kita gunakan untuk membasmi kecoa dapat memiliki efek yang sama.
Sebagian besar insektisida ini adalah racun saraf bagi kecoak yang dapat memicu kejang otot, sehingga menyebabkan kecoa membalik punggungnya atau dalam posisi telentang.
Kecoak yang masih muda dan sehat akan lebih mudah memperbaiki posisi tubuhnya apabila terbalik.
Namun, jika terbalik dalam permukaan halus dan rata serta dibiarkan terlalu lama, kecoak akan selalu mati.
Penyebab Kecoak Mati Jika Telentang
Ketika posisi kecoak terbalik atau telentang, maka koordinasi sistem saraf kecoak akan sangat terganggu, teman-teman.
Belum banyak penelitian yang mengungkap kenapa kecoak bisa mati jika dibiarkan telentang.
Baca Juga: Kucing Peliharaan Memakan Kecoak, Apakah Berbahaya bagi Kesehatannya?
Namun, banyak peneliti yang percaya kecoak mati karena koordinasi saraf yang rusak.
Kerusakan saraf ini akan menyebabkan tubuh kecoak gagal dalam menghirup udara, merusak kerja organ dalam, dan kegagalan jantung.
Nah, itulah penyebab kecoak akan mati jika dibiarkan dalam posisi telentang.
Cara Membasmi Kecoak
Tahukah teman-teman, bahwa kita sangat tidak disarankan membunuh kecoak dengan menginjaknya, lo!
Sebab, tubuh kecoak mati akan mengeluarkan bau khusus atau feromon yang justru bisa menarik kecoak dan serangga lain.
Oleh sebab itu, setelah menginjak kecoak, segera bersihkan tempat itu dengan air mengalir dan sabun, ya.
Cara membasmi kecoak yang benar adalah dengan cairan khusus penyemprot serangga yang ampuh.
Cairan penyemprot serangga sudah dibuat untuk bisa menyerang sistem saraf kecoak agar bisa mati lebih cepat.
Selain itu, teman-teman bisa menggunakan bahan lainnya contohnya adalah jeruk, serai, hingga baking soda.
Dengan begitu, rumah akan bersih dari hama kecoak.
Baca Juga: Sering Ada Kecoak Berkeliaran? Ini 6 Tempat Persembunyian Kecoak di Rumah, Sudah Tahu?
----
Kuis! |
Apa nama takson Ordo kecoak? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Bertemu Karakter Favorit di Doraemon Jolly Town MARGOCITY, Apa Saja Keseruannya?
Source | : | Kompas,Science,Truly Curious |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR