Bobo.id - Pada materi Ilmu Pengetahuan Sosial kelas 7 SMP, kita akan belajar tentang mobilitas penduduk Indonesia, salah satunya urbanisasi.
Menurut KBBI, urbanisasi adalah perpindahan penduduk desa secara berduyun-duyun dari desa, daerah, atau kota kecil ke kota besar.
Perpindahan ini bersifat permanen, artinya penduduk berpindah dan menetap di tempat tujuan dalam waktu yang lama.
Maka, tidak jarang kita temukan terjadinya fenomena mudik atau pulang kampung dari wilayah kota ke desa.
Urbanisasi juga diartikan sebagai perubahan sifat suatu tempat dari suasana cara hidup desa ke suasana kota.
Salah satu penyebab urbanisasi adalah adanya sarana dan prasarana di kota yang lebih lengkap, teman-teman.
Tak hanya itu saja, orang yang mau melakukan urbanisasi memiliki tujuan untuk memperoleh kesejahteraan hidup.
Adanya urbanisasi dalam masyarakat ini kemudian menimbulkan dampak positif dan negatif bagi pedesaan maupun perkotaan.
Kali ini Bobo akan memberikan penjelasan terkait dampak positif dan negatif urbanisasi bagi perkotaan. Simak, yuk!
Dampak Positif Adanya Urbanisasi bagi Wilayah Perkotaan
1. Terpenuhinya Jumlah Tenaga Kerja
Baca Juga: 5 Dampak Positif dan Negatif Adanya Urbanisasi bagi Wilayah Pedesaan, Materi IPS
Meningkatnya industri di perkotaan artinya kebutuhan akan tenaga kerja di kawasan perkotaan juga mengalami peningkatan.
Nah, adanya urbanisasi ini dapat membantu memenuhi kebutuhan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja.
Apalagi jika penduduk yang melakukan urbanisasi adalah mereka yang memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan.
Hal ini tentu sangat membantu pemenuhan tenaga kerja bagi industri yang tengah berjalan di daerah perkotaan.
2. Meningkatnya Kemajuan dan Taraf Hidup Masyarakat
Dengan terpenuhinya tenaga kerja yang tepat dan memenuhi kualifikasi di segala sektor, hal ini membantu tercapainya kemakmuran di suatu daerah.
Hal ini didukung dengan masyarakat urban yang memiliki keahlian, kemampuan, dan etos kerja yang baik.
Hal ini tentu saja dapat membantu tercapainya kemajuan serta kesejahteraan yang diharapkan oleh pemerintah.
Kota bisa menjadi agen modernisasi dan perubahan sehingga bisa ditiru melalui program desa untuk memajukan kawasan pedesaan.
Dampak Negatif Adanya Urbanisasi bagi Wilayah Perkotaan
Selain berdampak positif, pertambahan penduduk yang begitu cepat akan menyulitkan kemampuan daya dukung kotanya.
Baca Juga: Contoh Soal dan Pembahasan Materi Mobilitas atau Perpindahan Penduduk
Hal ini membuat urbanisasi dapat berdampak pada munculnya sejumlah permasalahan di daerah perkotaan, seperti:
1. Berkurangnya Lahan
Jika penduduk berbondong-bondong melakukan urbanisasi, maka akan bertambah pula kebutuhan akan tempat tinggal.
Hal ini mengakibatkan banyak dari pendatang yang mendirikan rumah di lahan yang tidak seharusnya.
Misalnya, mendirikan bangunan di daerah yang seharusnya menjadi ruang terbuka hijau ataupun daerah resapan air.
Berkurangnya lahan untuk perumahan ini selain bisa mengganggu kenyamanan juga bisa mengakibatkan berbagai masalah.
Seperti banjir, bertambahnya area tempat pembuangan sampah sementara di tengah pemukiman, dan lain sebagainya.
2. Pengangguran dan Meningkatnya Kerawanan Sosial
Sebagai informasi, tidak semua penduduk yang melakukan urbanisasi selalu mendapatkan pekerjaan, teman-teman.
Sebab, tidak semuanya memiliki kemampuan dan pendidikan seperti yang diharapkan oleh perusahaan atau lapangan pekerjaan di perkotaan.
Bahkan, jumlah penduduk yang tidak terlatih jumlahnya bisa jadi jauh lebih banyak dibandingkan yang terdidik dan terlatih, lo.
Baca Juga: Dampak Positif dan Negatif Adanya Urbanisasi bagi Wilayah Pedesaan
Penduduk yang melakukan urbanisasi tanpa bekal kemampuan yang cukup dapat meningkatkan jumlah pengangguran di perkotaan.
Meningkatnya jumlah pengangguran justru akan menurunkan kesejahteraan penduduk, teman-teman.
3. Meningkatnya Masalah Sosial di Perkotaan
Banyaknya pengangguran di perkotaan sangat berpengaruh pada tingginya angka kriminalitas dan kerawanan sosial.
Masalah sosial lain yang muncul akibat meningkatnya pengangguran, seperti banyak gelandangan, hingga meningkatnya pelacuran.
Ha ini tentu sangat sulit ditanggulangi jika gelombang urbanisasi tidak dibatasi dan pemerintah tidak mengaturnya.
Untuk itu, penduduk pedesaan yang melakukan urbanisasi perlu memastikan keahlian dan kemampuan yang dibutuhkan lapangan pekerjaan.
Nah, itulah beberapa dampak positif dan negatif adanya urbanisasi bagi wilayah perkotaan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk teman-teman, ya.
----
Kuis! |
Apa yang dimaksud dengan urbanisasi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan dunia satwa? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo dan Mombi SD.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Source | : | Kompas.com,Materi Pelajar |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR