Bobo.id - Bila selama ini teman-teman mengira bahwa Candi Borobudur adalah bangunan sejarah terluas, maka perlu mengenal salah satu candi di Jambi.
Jika hendak berwisata di wilayah Jambi, cobalah berkunjung ke Candi Muaro Jambi.
Candi tersebut adalah bangunan bersejarah yang disebut paling luas di Asia Tenggara.
Bahkan luas candi ini sekitar delapan kali luas Candi Borobudur, lo.
Lebih jelasnya, teman-teman bisa menyimak beberapa informasi berikut ini.
Candi Muaro Jambi
Candi Muaro Jambi adalah salah satu pusat pengembangan agama Hindu-Buddha pada masa kejayaan kerajaan Sriwijaya dan Melayu Kuno.
Lokasi candi ini berada di Kecamatan Maro Sebo, Kabupaten Muaro Jambi, atau sekitar 26 kilometer di timur Kota Jambi.
Candi Muaro Jambi memiliki luas sekitar 3.981 hektar yang terdiri dari percandian, situs pemukiman kuno, dan sistem jaringan perairan di masa lalu.
Selain itu, teman-teman akan menemukan sekitar 110 candi dan 85 reruntuhan candi atau undukan tanah yang disebut Menapo oleh warga setempat.
Beberapa candi yang ada di komples ini adalah Candi Gumpung, Candi Kedaton, Candi Kembar Batu, Candi Koto Mahligai, Candi Astano, Candi Gedong Dua, Candi Gedong Satu, hingga Telago Rajo.
Baca Juga: Berlibur ke Yogyakarta? Ini 7 Candi yang Bisa jadi Tempat Wisata Edukasi
Ada juga beberapa arca, seperti arca prajnaparamita, arca dwarapala, gajah simha, umpak batu, dan lesung batu.
Teman-teman juga bisa menemukan gong perunggu bertuliskan aksara Tiongkok, mantra Buddha yang ditulis pada kertas emas, kramik asing, tembikar, hingga mata uang Tiongkok.
Sejarah Penemuan Candi Muaro Jambi
Penemuan Candi Muaro Jambi terjadi tanpa di sengaja. Pada tahun 1824, seorang letnan Inggris bernama SC Crooke diperintah melakukan pemetaan daerah aliran sungai untuk kepentingan militer.
Crooke menemukan banyak sekali reruntuhan batu bata merah dan gundukan tanah serta kanal sungai kuno.
Lalu, pada tahun 1975 pemerintah mulai melakukan pemugaran dipimpin oleh arkeolog R. Soekmono.
Pada proses pemugaran itu, ditemukan banyak manik-manik yang berasal dari Persia, China, dan India, hingga disimpulkan bahwa daerah tersebut dulunya adalah pusat pertemuan berbagai budaya.
Agama Buddha Mahayana Tantrayana adalah agama mayoritas di masa itu. Hal itu diketahui dari banyaknya temuan lempeng-lempeng bertuliskan “wajra” pada beberapa candi yang membentuk mandala.
Melalui proses pemugaran sudah ditemukan beberapa candi seperti yang disebutkan sebelumnya.
Tapi para peneliti memperkirakan masih ada sekitar 70 candi yang sebagian besar masih merupakan gundukan tanah yang belum diokupasi.
Candi Muaro Jambi berada searah jalur Sungai Batanghari, yang di dalam kompleks candi juga ditemukan parit atau kanal kuno buatan manusia, serta kolam-kolam tempat penampungan air.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Situs Lokal? Ini Penjelasan dan Contohnya di Indonesia
Jadi Warisan Dunia oleh UNESCO
Dengan banyaknya penemuan benda bersejarah di tempat itu, Candi Muaro Jambi menjadi salah satu warisan dunia oleh UNESCO.
Bahkan kini Candi Muaro Jambi juga menjadi tempat wisata favorit di Provinsi Jambi.
Pemerintah pun juga memberikan dukungan pada tempat bersejarah itu dengan menjadikannya kompleks percandian itu menjadi kawasan wisata sejarah terpadu (KWST).
Bukan hanya Candi Muaro Jambi, Indonesia juga memiliki beberapa situs yang sudah jadi warisan dunia UNESCO lainnya.
Pertama dan yang cukup terkenal adalah kompleks Candi Borobudur yang berada di Magelang, Jawa Tengah.
Bahkan Candi Borobudur juga termasuk candi yang cukup luas dan dibangun sejak abad 824 Masehi.
Menurut UNESCO, Candi Borobudur dibagi menjadi tiga yakni dasar, tubuh, dan suprastruktur yang sesuai dengan konsep Alam Semesta dalam kosmologi Buddha.
Situs berupa candi lainnya yang masuk warisan UNESCO adalah Candi Prambanan.
Candi Prambanan berada di Sleman, Yogyakarta dan diperkirakan suda ada sejak 840 Masehi.
Candi Prambanan dinobatkan sebagai warisan dunia UNESCO pada 1991 bersamaan dengan Candi Borobudur.
Baca Juga: Cari Jawaban IPS, Bagaimana Perbedaan Candi Langgam Jawa Tengah dan Candi Langgam Jawa Timur?
Tentunya berbagai candi yang masuk dalam daftar warisan dunia UNESCO memiliki keistimewaan dan sejarah yang panjang.
Itu sedikit penjelasan tentang Candi Muaro Jambi yang merupakan candi terluas di Asia Tenggara.
(Foto: Creative Commons/Anandajoti Bhikkhu)
(Penulis: Serafica Gischa/Amirul Nisa)
----
Kuis! |
Berapa luas Candi Muaro Jambi bila dibandingkan dengan Candi Borobudur? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR