Bobo.id - Kereta Panoramic adalah sebuah kereta yang dikhususkan bagi penumpang yang ingin melakukan perjalanan pariswasata.
Meskipun di Indonesia sejak dulu sudah tersedia kereta wisata yang menawarkan beragam fasilitas, kereta ini punya ciri khas tersendiri.
Tak mau ketinggalan inovasi, akhirnya Indonesia merilis kereta api panoramic pertamanya pada tanggal 24 Desember yang lalu.
Menariknya, kereta panoramic ini bukan hanya jadi pertama di Indonesia, tapi juga di Asia Tenggara, teman-teman.
Sebelum di Indonesia, Swiss, Jepang, dan India sudah memiliki kereta api panoramic sejak beberpa tahun yang lalu.
Gacie Express menjadi salah satu kereta api panoramic yang tidak hanya populer di Swiss, tetapi juga di kalangan wisatawan mancanegara.
Kereta ini membawa penumpang berkeliling menikmati panorama pegunungan Alpen selama 8 jam tanpa pemberhentian.
Sementara itu, kereta panoramic pertama kali di Indonesia disebut merupakan modifikasi dari kereta kelas eksekutif.
Kali ini Bobo akan menjelaskan beberapa perbedaan Kereta Panoramic dengan kereta kelas eksekutif biasa. Simak, yuk!
Perbedaan Kereta Panoramic dengan Kereta Biasa
1. Jendela untuk Menikmati Pemandangan
Baca Juga: Muncul Aturan Baru, Ini Syarat Naik Pesawat dan Kereta Api
Source | : | Kompas.com,KAI.id |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR