Tak hanya itu, jenis gula aren juga kerap digunakan masyarakat sebagai campuran kopi hingga minuman boba, lo.
Sementara itu, gula merah biasanya dijadikan bahan campuran untuk makanan tradisional, seperti olahan semur, gudeng, hingga kecap.
Lebih Sehat Mana?
Setelah mengetahui perbedaan antara gula aren dan gula merah, banyak dari antara kita yang penasaran lebih sehat mana.
Sebelum mengetahuinya, tentu kita perlu mengetahui terlebih dahulu kandungan nutrisi yang ada pada keduanya.
Kandungan nutrisi pada gula aren seperti zat besi, seng, kalsium, dan potasium yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Pada orang yang memiliki kondisi gula darah rendah atau hipoglikemia, gula aren dapat membantu mengatasi masalah kesehatan ini.
Dalam setiap porsi gula aren mengandung sedikit insulin, yang dapat mengurangi lonjakan gula darah setelah makan.
Sementara itu dilansir dari Medical News Today, dalam satu sendok teh, gula merah mengandung sekitar 20 kalori.
Dilihat dari sisi manfaat gula merah, diyakini pemanis satu ini dapat membantu untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan metabolisme tubuh.
Jadi, lebih sehat mana gula merah atau gula aren?
Baca Juga: 8 Bahan Alami yang Bisa Bantu Turunkan Gula Darah, Ada Kayu Manis hingga Gingseng
Source | : | Kompas.com,Medical News Today |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR