Bobo.id - Teman-teman pasti pernah melihat candi sebagai objek wisata. Candi tersebut merupakan bangunan peninggalan kerajaan pada zaman dahulu.
Pada materi sejarah kali ini, kita akan dikenalkan tentang kerajaan-kerajaan bercorak Buddha yang dulu pernah berjaya di Indonesia.
Bahkan berbagai kerajaan itu masih memiliki peninggalan yang masih bisa kita kunjungi atau lihat hingga saat ini.
Pada awalnya, masyarakat zaman dulu belum mengenal agama dan menganut kepercayaan animisme dan dinamisme.
Tapi berkat wilayah yang strategis, banyak pedagang dari negeri asing datang ke Indonesia.
Selain berdagang, orang-orang asing itu juga mengenalkan agama pada masyarakat Indonesia, salah satu agama yang dikenalkan adalah agama Buddha.
Setelah masuknya agama Buddha, akulturasi kebudayaan mulai terjadi hingga muncul beberapa kerajaan bercorak Buddha.
Berikut lima kerajaan yang pernah ada di Indonesia dan bercorak Buddha.
Kerajaan Buddha di Indonesia
1. Kerajaan Kalingga
Kalingga merupakan Buddha yang menjadi kerajaan tertua di Indonesia.
Baca Juga: Mengapa Kutai Menjadi Kerajaan Tertua dan Majapahit Menjadi Kerajaan Terakhir?
Kerajaan Kalingga atau dikenal juga dengan nama Kerajaan Holing ada sejak abad keenam hingga abad ketujuh masehi.
Kerajaan tertua ini berlokasi di pantai utara Pulau Jawa atau tepatnya berada di Kabupaten Pekalongan dan Jepara.
Pendiri dari kerajaan ini adalah keturunan dari Dinasti Syailendra atau penguasa Kerajaan Mataram Kuno.
Selama berdiri, kerajaan ini pernah mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Ratu Shima yaitu pada tahun 674 hingga 695 Masehi.
Bahkan pada masa itu, Kerajaan Kalinga menjadi pusat penyebaran agama Buddha yang ada di Jawa.
2. Kerajaan Sriwijaya
Kerajaan bercorak Buddha kedua adalah Kerajaan Sriwijaya yang berdiri pada abad ketujuh dan terus berkembang hingga abad ke-13 Masehi.
Kerajaan ini terletak di Pulau Sumatra atau tepatnya berada di Palembang.
Selama berdiri kerjaan ini pernah mengalami puncak kejayaan pada masa pemerintahan Dapunta Hyang.
Sebagai kerajaan bercorak Buddha, ada dua pendeta terkenal dari Kerajaan Sriwijaya, yaitu Dharmapala dan Sakyakirti.
Kerajaan Sriwijaya termasuk kerajaan terkenal yang bertahan dalam waktu yang lama hingga memiliki banyak peninggalan.
Baca Juga: Dampak Masuknya Islam ke Nusantara di Bidang Politik
Beberapa peninggalan dari kerajaan ini adalah Prasasti Kedukan Bukit, Prasasti Talang Tuwo, Prasasti Karang Berahi, Prasasti Kota Kapur, Prasasti Telaga Batu, dan Prasasti Ligor.
3. Kerajaan Mataram Kuno
Kerajaan Mataram Kuno juga merupakan kerajaan yang dikenal juga dengan nama Kerajaan medang.
Kerajaan ini berdiri di Yogyakarta pada sekitar tahun 700-an Masehi.
Namun dalam perjalanannya kerajaan ini terpecah menjadi dua, yaitu Dinasti Sanjaya yang berubah bercorak Hindu dan Dinasti Syailendra.
Dinasti Sanjaya ini berlokasi di Jawa Tengah bagian utara, sedangkan Dinasti Syailendra berada di Jawa Tengah Bagian Selatan.
Dinasti Syailendra membuat Kerajaan Mataram Kuno berjaya pada abad kedelapan Masehi.
Dengan kepemimpinan dari Sri Dharmatungga, wilayah kerajaan meluas hingga ke Semenanjung Malaka.
Bahkan tidak lama kemudian wilayahnya semakin meluas ke Kamboja.
Kejayaan kerajaan ini bisa dilihat dari peninggalannya yaitu Candi Borobudur yang terkenal hingga berbagai negara.
4. Kerajaan Dharmasraya
Baca Juga: Latar Belakang dan Isi Perjanjian Giyanti yang Buat Kerajaan Mataram Islam Terpecah
Selanjutnya ada Kerajaan Dharmasraya yang berlokasi di hulu Sungai Batanghari, di Jambi.
Kerajaan ini berdiri pada tahun 1183 Masehi. Namun pada tahun 1347, kerajaan ini dikuasai oleh Adityawarman dan berubah nama menjadi Kerajaan Malayapura.
5. Kerajaan Sri Bangun
Kerajaan bercorak Buddha lainnya adalah kerajaan Sri Bangun yang berada di Kalimantan Timur tepatnya di Kota Bangun.
Kerajaan Sri Bangun ini merupakan kerajaan yang dibangun sebagai penerus dari Kerajaan Martadipura dengan raja yang terkenal bernama Raja Qeva.
Itu lima kerajaan Buddha yang ada di Indonesia dengan peninggalan yang masih bisa ditemukan hingga saat ini.
----
Kuis! |
Kenapa banyak pedagang asing datang ke Indonesia? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com,Gridkids.id |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR