Bobo.id - Apa pengaruh lingkungan terhadap terjadinya kegiatan ekonomi di suatu tempat?
Pertanyaan di atas dapat kamu temukan dalam buku pelajaran tematik kelas 4 SD tema 8 halaman 39.
Teman-teman kelas 4 SD sudah mempelajari apa itu kegiatan ekonomi sejak tema 4, masih ingatkah kamu apa itu kegiatan ekonomi?
Dilansir dari laman resmi kemdikbud.go.id, kegiatan ekonomi adalah sebuah aktivitas yang dilakukan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Di dalam kehidupan masyarakat, kita menemukan tiga macam kegiatan ekonomi, yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas khusus tentang pengaruh lingkungan terhadap kegiatan ekonomi. Yuk, simak bersama!
Pengaruh Lingkungan terhadap Kegiatan Ekonomi
1. Keragaman Jenis Barang Produksi
Di suatu lingkungan yang kaya akan sumber daya alam, umumnya akan memanfaatkan alam sebagai bahan produksi.
Contohnya, di wilayah dataran rendah, banyak ditemukan barang produksi berupa bahan makanan hasil pertanian, seperti beras, jagung, tebu, dan sebagainya.
Sedangkan di wilayah pantai, banyak ditemukan barang produksi berupa bahan makanan hasil tangkapan laut, seperti ikan, cumi, udang, dan sebagainya.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Identifikasi Tokoh dalam Cerita “Asal Mula Bukit Catu”
Sementara di perkotaan sebagai pusat industri, lebih mudah ditemukan barang-barang elektronik karena mudahnya akses perdagangan.
Artinya, lingkungan tentu saja sangat memengaruhi kegiatan ekonomi masyarakat, khususnya cara masyarakat memproduksi barang.
2. Keragaman Jenis Pekerjaan
Selain memberikan pengaruh bagi terjadinya keragaman jenis barang produksi, lingkungan juga dapat memengaruhi keragaman jenis pekerjaan.
Misalnya, sebagian besar mata pencaharian penduduk yang tinggal di wilayah pedesaan dengan banyak lahan pertanian adalah bekerja sebagai petani.
Sedangkan mata pencaharian penduduk yang tinggal di wilayah pesisir pantai adalah bekerja sebagai nelayan.
Mengapa bisa begitu? Sebab, manusia akan berupaya memenuhi kebutuhannya dengan memanfaatkan apa yang ada di sekitarnya.
Orang yang tinggal di desa dan memiliki sawah harus menggarap sawahnya agar menghasilkan panen untuk dikonsumsi sendiri maupun dijual.
Orang yang tinggal di pesisir pantai harus memanfaatkan kondisi alam di sekitarnya untuk konsumsi dan pembuatan barang produksi.
Di perkotaan, tempat bagi pusat perindustrian, banyak orang bekerja sebagai tenaga kerja terampil karena mudahnya akses pelatihan dan pendidikan.
Jadi, kondisi lingkungan dapat memengaruhi beragamnya jenis pekerjaan di suatu wilayah.
Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 8, Perbedaan Tokoh Utama dan Tokoh Tambahan
3. Tingkat Konsumsi Masyarakat
Pengaruh lingkungan terhadap kegiatan ekonomi di suatu wilayah yang ketiga yaitu adanya perbedaan tingkat konsumsi.
Konsumsi adalah kegiatan saat nilai guna barang berkurang untuk memenuhi kebutuhan, atau kegiatan ketika masyarakat menggunakan barang dan jasa produksi.
Contoh kegiatan konsumsi yaitu pemenuhan kebutuhan seperti membeli bahan makanan, membayar kebutuhan pendidikan, membayar kebutuhan harian, dan sebagainya.
Tingkat konsumsi suatu masyarakat ditentukan oleh beragam faktor, misalnya penghasilan, tingkat pendidikan, harga barang/jasa, jumlah keluarga, jenis kelamin, seleran, adat isitiadat, dan tingkat bunga.
Di wilayah perkotaan yang berisi masyarakat dengan beragam penghasilan, tingkat ekonominya akan lebih tinggi daripada di desa.
Sebab, semakin besar penghasilan seseorang maka semakin besat pula tingkat konsumsi yang dilakukan.
Sementara di desa, orang berpenghasilan rendah sehingga tingkat konsumsinya tidak setinggi masyarakat di kota.
----
Kuis! |
Ada berapa jenis kegiatan ekonomi? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR