Bobo.id - Apakah teman-teman pernah melihat langsung atau tidak langsung berupa awan berbentuk topi atau payung di atas puncak gunung?
Fenomena ini disebut dengan gunung bertopi, yang cukup sering terjadi pada gunung-gunung di Indonesia.
Sebenarnya apa yang menjadi penyebab fenomena gunung bertopi awan itu?
Lalu, apakah jenis awan yang menjadi topi tersebut?
Kita ketahui bersama-sama, yuk!
Penjelasan Fenomena Gunung Bertopi
Awan berbentuk topi di atas puncak gunung terbentuk karena fenomena yang disebut dengan "topi awan" atau "topi orografis".
Topi orografis terjadi ketika udara lembab dan stabil terpaksa naik dan melewati pegunungan.
Ketika udara naik dan melintasi puncak gunung, suhu udara akan turun secara signifikan karena tekanan atmosfer yang menurun dengan ketinggian.
Ketika suhu udara turun di bawah suhu embun, uap air di udara akan mengembun dan membentuk awan di atas puncak gunung.
Seiring dengan terusnya udara yang bergerak, awan bisa terlihat seperti topi di atas puncak gunung.
Baca Juga: Sering Muncul saat Erupsi Gunung Api, Bagaimana Hujan Abu Terbentuk?
Source | : | Science,KOMPAS.com,Weather.com |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR